www.okenews.net

Berita Utama

Politik

Sosial



 


Video

Selasa, 07 Oktober 2025

Fauzan Khalid Tinjau Rumah Warga Penerima Bantuan, Pastikan Bantuan Tepat Sasaran

Anggota DPR RI Fauzan Khalid

Okenews.net– Anggota DPR RI dari daerah pemilihan (Dapil) NTB II Pulau Lombok, H. Fauzan Khalid, memulai masa resesnya dengan meninjau langsung rumah warga calon penerima bantuan perbaikan rumah di Desa Labuapi, Kabupaten Lombok Barat, Senin (06/10/2025).


Kunjungan ini dilakukan untuk memastikan bahwa penerima bantuan benar-benar layak dibantu sesuai kriteria program pemerintah. Dalam kesempatan itu, Fauzan berdialog langsung dengan warga yang rumahnya akan diperbaiki melalui program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) dari Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP).


Dalam dialog tersebut, terungkap bahwa sebagian besar warga penerima bantuan tidak memiliki pekerjaan tetap dan tinggal di kawasan padat penduduk, sehingga kesulitan memperbaiki rumahnya secara mandiri.


“Terima kasih Pak Haji Fauzan sudah datang langsung ke kampung kami. Bantuan ini sangat berarti bagi kami yang selama ini belum mampu memperbaiki rumah sendiri. Semoga ke depan makin banyak warga lain yang bisa mendapatkan bantuan serupa,” ujar salah satu warga penerima bantuan.


Fauzan Khalid, yang juga mantan Bupati Lombok Barat dua periode, menyampaikan bahwa hasil peninjauan lapangan menunjukkan puluhan rumah di Desa Labuapi telah memenuhi syarat untuk mendapatkan bantuan perbaikan. Setiap penerima akan menerima dana sebesar Rp 20 juta untuk rehabilitasi rumah tidak layak huni menjadi layak huni.


“Ke depan, kami tidak hanya akan fokus pada bantuan perbaikan rumah warga, tetapi juga pada peningkatan fasilitas publik lainnya, seperti masjid, pondok pesantren, serta dukungan bagi pedagang kecil dan pelaku UMKM,” jelas Fauzan.


Ia menambahkan, bantuan BSPS ini merupakan bentuk sinergi antara pemerintah dan masyarakat, di mana dana disalurkan langsung kepada penerima manfaat setelah melalui proses verifikasi. Dana tersebut digunakan untuk pembelian material bangunan dan upah tukang.


“Bantuan ini diharapkan benar-benar memberikan manfaat nyata bagi masyarakat yang membutuhkan dan mendorong terciptanya lingkungan permukiman yang layak huni,” katanya.


Sementara itu, Kepala Desa Labuapi, H. Amanah, menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas perhatian dan perjuangan Fauzan Khalid bagi warga kurang mampu di desanya.


“Pak Fauzan sejak dulu dikenal dekat dengan rakyat. Waktu jadi bupati pun beliau tidak berjarak dengan masyarakat. Alhamdulillah, setelah menjadi anggota DPR RI, beliau tetap peduli dan terus memperjuangkan kebutuhan warga,” ujar Amanah.

Senin, 06 Oktober 2025

Buku Rekam Jejak Prestasi MANSA Lotim: Sebuah Reportase Menuju Madrasah Mendunia Dilaunching

Kepala madrasah bersama guru serta siswa-siswinya

Okenews.net
- Dalam mendokumentasikan capaian prestasi selama tahun 2025, MAN 1 Lotim menerbitkan buku berjudul Rekam Jejak Prestasi Mansalotim, Sebuah Reportase Menuju Madrasah Maju, Bermutu Mendunia setebal 578 halaman.


Dalam buku ini, penulis memaparkan kiat sukses MAN 1 Lotim dalam ikhtiar mengejar prestasi yang dilengkapi dengan rekapituliasi prestasi dari bulan Januari - September 2025 dengan jumlah prestasi 347 dari target 360 tahun tahun 2025.

Jumlah prestasi itu sangat beragam, mulai dari mulai jenjang kabupaten, provinsi, nasional dan internasional. Baik bidang akademik maupun non akademik yang membacakan semua warga madrasah dan menjadi inspirasi bagi siswa lain.

Pada buku reportase ini, penulis juga melengkapinya dengan uraian program unggulan yang menjadi penopang utama MAN 1 Lotim dalam meraih prestasi. Selain itu, buku ini turut dilengkapi dengan dokumentasi liputan media atas seluruh capaian prestasi MAN 1 Lotim.

"Baik dari media cetak maupun media online, termasuk pemberitaan pada web madrasah," ungkap M. Nurul Wathoni selaku penulis buku yang didampingi tim editor penulisan, M. Zulkifli Amini dan Siti Surodiana.

Atas terbitnya buku reportase prestasi ini, M Nurul Wathoni yang Kepala MAN 1 Lotim menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati Lotim Haerul Warisin dan Kakananwil Kemenag NTB Zamroni Aziz yang telah berkenan memberikan kata sambutan dan suport sehingga buku ini dapat terbit lebih awal.

Pihaknya juga menyanpaikan terima kasih pada dukungan para siswa, para pendidik dan tenaga kependidikan serta keluarga besar MAN 1 Lotim Lotim serta pengurus komite madrasah atas dukungan penuh pada lahirnya prestasi yang terus terukir setiap hari, minggu, bulan sehingga prestasi MAN 1 Lotim bisa mencapai pretestasi yang melampaui target tahun 2025.

Ucapan terima kasih juga pihak madrasah sampaikan pada support dan kerjasama liputan pada prestasi MAN 1 Lotim sehingga capaian prestasi MAN 1 Lotim bisa diketahui publik antara lain Lombok Post, Radar Lombok, KobaranNews, Okenews, Lomboksatu, Topikterkini, SuaraNurani, RagamLombok, Lombokkita, Dutarakyat, InsideLombok, NTBZone, OpsiNTB, Idtimes, NTBPost, Antara, LombokToday dan lainnya.

Peneribitan buku ini, lebih pada ikhtiar mendokumentasikan secara runut pada capaian prestasi MAN 1 Lotim selama satu tahun agar kedepannya dapat menjadi motivasi keluarga madrasah untuk terus bergerak, berproses dalam pembinaan yang maksimal.

Terutama kepada yang terus ikuti ragam kompetisi, karena prestasi tak akan lahir tanpa kompetisi dan suport total dari madrasah baik dari sisi pembiayaan maupun apresiasi. Ia berharap buku ini menjadi pijakan kedepan untuk MAN 1 Lotim bisa meraih prestasi yang semakin gemilang.

"Kami berharap madrasah ini bisa terus mendapatkan kepercayaan publik yang luas dan menjadi lingkungan pendidikan yang unggul dengan pembiayaan yang terjangkau serta menjadi pilihan siswa kurang mampu tapi berprestasi, untuk mengembangkan minat bakatnya sebgai bekal mereka meniti masa depan yang lebih baik," harap Wathoni.

Jumat, 03 Oktober 2025

Bupati Haerul Warisin Pesan PPPK Baru: Layani Masyarakat dengan Hati, Bukan Sekadar Obat

Penyerahan SK PPPK Tahap II Lotim

Okenews.net – Bupati Lombok Timur H. Haerul Warisin menyampaikan rasa bahagia dan apresiasi kepada 31 orang penerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap II Formasi Tahun 2024.

Menurutnya, status sebagai PPPK bukan hanya membawa kebanggaan, tetapi juga peningkatan kesejahteraan bagi para pegawai dan berimbas positif terhadap ekonomi masyarakat Lombok Timur secara keseluruhan.

Dalam arahannya, Bupati Haerul Warisin menekankan pentingnya tanggung jawab moral para PPPK dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Ia meminta agar seluruh pegawai senantiasa disiplin, loyal kepada pimpinan, serta taat terhadap aturan pemerintah.

Secara khusus, Bupati menyoroti peran tenaga kesehatan. Ia mengingatkan bahwa pasien tidak hanya membutuhkan pengobatan, tetapi juga keramahan dan empati dari petugas medis.

“Anda harus menanamkan niat bahwa Anda adalah pelayan masyarakat. Terlebih di bidang kesehatan, Anda berhadapan dengan orang yang menderita, yang sedang sakit. Jangan pernah bersikap ketus atau menampakkan wajah murung,” tegas Bupati.

Lebih lanjut, Haerul Warisin menjelaskan bahwa Pemerintah Daerah terus berupaya meningkatkan akses layanan kesehatan bagi masyarakat, termasuk mempercepat operasional Rumah Sakit Daerah di Kecamatan Masbagik.

Untuk PPPK Tahap II Formasi Tahun 2024 ini, masa perjanjian kerja ditetapkan selama lima tahun, mulai 1 September 2025 hingga 31 Agustus 2030. Sebelumnya, pada Tahap I telah terisi sebanyak 1.417 dari total 1.500 formasi yang tersedia.

Kamis, 02 Oktober 2025

DP3AKB Lotim Kerahkan Ribuan Pendamping Awasi Program Makan Bergizi Gratis, Cegah Keracunan Balita

 

DP3AKB Lombok Timur

Okenews.net – Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Lombok Timur memperketat pengawasan program Makan Bergizi Gratis (MBG) bagi ibu hamil, ibu nifas, dan balita. Langkah ini dilakukan untuk mencegah terjadinya keracunan makanan sekaligus memastikan distribusi makanan sampai ke penerima dalam kondisi layak konsumsi.


Kepala DP3AKB Lombok Timur, H. Ahmat, menjelaskan bahwa pihaknya menyiapkan Tim Pendamping Keluarga (TPK) di setiap desa untuk ikut mengawasi jalannya pendistribusian dari Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).


“TPK nanti akan ikut mengawasi pendistribusian untuk ibu hamil, ibu nifas, dan balita. Bahkan sudah disiapkan dana operasional untuk menunjang tugas mereka,” jelas Ahmat saat diwawancarai di Kantor Bupati Lombok Timur, Kamis (02/10/2025).


Menurutnya, pengawasan ketat sangat penting untuk mencegah potensi keracunan makanan. Setiap hidangan yang akan didistribusikan harus diperiksa terlebih dahulu dari segi warna, bau, dan kondisi fisik.


“Kalau ada makanan yang berubah warna atau berbau tidak sedap, tentu tidak boleh didistribusikan,” tegasnya.


Selain itu, setiap SPPG ditargetkan mampu melayani minimal 10 persen data B3 (Bumil, Bupas, Balita) dari jumlah sasaran. Dengan jumlah itu, keterlibatan TPK dinilai sangat krusial.


DP3AKB juga akan memperkuat koordinasi dengan seluruh SPPG sebagai bentuk kolaborasi menyukseskan program MBG. Sebanyak lebih dari 3.000 TPK akan dikerahkan di seluruh wilayah Lombok Timur. Mereka dibekali dengan surat tugas resmi bahkan ID card agar mudah dikenali saat bertugas.


“Surat tugas akan kami keluarkan dari dinas. Bila perlu, TPK juga dilengkapi ID card agar pihak SPPG mengetahui mereka resmi bertugas,” tambah Ahmat.


Dengan pengawasan ketat ini, diharapkan program MBG tidak hanya membantu pemenuhan gizi masyarakat rentan, tetapi juga aman, higienis, dan tepat sasaran.


Zona Integritas: Mental, Kehendak dan Tindakan.

Retno Sirnopati (Komisioner KPU Kabupaten Lombok Timur)

Okenews.net-Permenpan RB no 90 tahun 2021 sebagaimana telah di ubah dengan Permenpan RB no 5 tahun 2024, adalah bukti keinginan baik pemerintah mengelola seluruh sumberdaya birokrasi dan SDM yang dimiliki untuk menghasilkan pelayanan prima dan pemanfaatan sumber daya secara efisien demi kesejahteraan rakyat. 

Sebuah niat dan keinginan mulia. Namun sejujurnya merupakan agenda yang sangat serius dan "berat". Tapi patut didukung-demi rakyat. "Zona integritas" sebuah terma di dalam rumpun isu perubahan. Menarik isu ini digaungkan menggalang opini publik mendorong lembaga-lembaga negara (KPU) untuk secepatnya menjadi kebijakan (tindakan). 

Zona integritas sebuah proposisi dari  institusi negara. Ketika pernyataan itu disampaikan pejabat negara dalam hal ini kementerian PAN RB tentu tujuannya membangun sistem kolektif diseluruh kementerian dan lembaga negara. Skalanya luas dan besar. Indonesia memiliki ratusan mungkin juga ribuan lembaga formal negara. Semuanya menjadi objek regulasi Permenpan RB no 5/2024 tersebut.

Pertanyaannya, apakah cukup hanya dengan regulasi dapat merubah kultur kolektif birokrasi yang sudah mendarah daging selama hampir se-abad? Jika pertanyaan itu diajukan ke saya (penulis), jawaban saya tidak cukup. Permen dan regulasi lain-apapun bentuknya tidak akan pernah mampu merubah atau menghasilkan out put sebagaimana harapan pembentuk regulasi tersebut.

Apa argumentasi logisnya? 

Zona integritas itu bukan sekedar proposisi kosong. Ia sebuah pernyataan serius dari organisasi negara. Ia merupakan konsep psikologis dan kultur yang butuh mental, kehendak dan tindakan. Dan untuk mencapai itu, pendekatan regulasi tidak akan pernah sampai. Integritas itu isu moral. Itu konsep abstrak-psikologis dan pendekatannya harus berbasis ke dalam. Artinya mental perubahan yang direncanakan kementerian PAN RB adalah perubahan radikal. Karena yang di tuju adalah mental individu birokrasi dalam ribuan lembaga agar menjadi tindakan kolektif.

Untuk sampai pada perubahan mindset, perilaku, kebiasaan dan tindakan kolektif aparatur sipil negara tidak cukup dengan regulasi. Kita butuh peta jalan, metode, dan nilai-nilai yang akan digunakan dalam membangun mental, kehendak dan tindakan. 

Sebaik apapun ide, gagasan, konsep yang ditawarkan jika ia hanya selesai hanya sebagai ide, tapi tidak selesai menjadi sebuah tindakan atau perilaku maka tidak akan berarti apapun atau sama nilainya dengan nol. Artinya gagasan yang tersusun dalam narasi regulasi itu hanya sebatas pemanis kata-kata dalam naskah regulasi. Ia secara tidak langsung telah menciptakan kontradiksi internal dan bertentangan dengan nilai-nilai kebenaran sebagai basis moral. 

Pada prinsipnya gerakan zona integritas memerlukan perangkat teoritik dan nilai-nilai yang akan dijadikan basis penerapannya. Butuh konsep epistemologi sebagai fondasi membangun zona integritas. Dalam karya intelektual Husni Muadz, Phd, Anatomi Sistem Sosial Rekonstruksi Normalitas Relasi Intersubjektivitas-Rekognitif dengan Pendekatan Sistem, memberikan penjelasan bahwa integritas adalah identifikasi dari moral setiap individu yang ada dalam organisasi. Sikap moral individu adalah nilai-nilai yang digunakan individu-individu yang saling berhubungan dengan pola-pola tertentu yang bersifat tetap, tidak berubah dan berlangsung secara terus menerus. Konsistensi nilai dalam tindakan itulah yang kemudian melahirkan output integritas dan menimbulkan kepercayaan, kebaikan dan kebenaran.

Dari individu menuju kelembagaan

Isu integritas bukan isu ringan dan biasa. Ia merupakan karakter yang melekat pada setiap individu. Sebab manusia diciptakan cendrung pada kebenaran (Al-Hanif) dan kehendak bebas (free will). Pada momen kehendak bebas itu pilihan manusia menjadi krusial. Apakah akan memilih menjadi baik atau sebaliknya. Karena manusia tidak pernah final dalam tujuan namun terus berproses "menjadi". Dengan demikian apapun yang menjadi isu kehidupan ketika manusia (individu) menjadi subjek-nya maka berpotensi terealisasi. Pun sebaliknya juga berpeluang tidak terwujud. 

Demikian pada isu integritas sebagai sebuah orientasi kelembagaan, tentu nilai-nilai pendukung integritas harus menjadi pilihan tindakan setiap individu penyelenggara negara pada institusi di mana isu (integritas) digaungkan dan direncanakan. 

Persoalannya kemudian nilai apa saja menjadi konstrain dari isu integritas tersebut. Karena pada organisasi sistem sosial yang hidup adalah nilai-nilai yang dikonservasi yang akan menciptakan identitas sosial. Sebagai contoh: jika nilai-nilai ketidak jujuran, anti pati, gosip, saling curiga, mencuri, menipu, tidak transparan dan contoh negatif lainnya yang terpelihara dalam sistem organisasi tersebut maka identitas organisasi yang terbentuk dan muncul di tengah masyarakat adalah identitas lembaga korup, pembohong, aparatur negara maling, sarang penjahat, bahkan masyarakat akan berusaha men-delegitimasi kebijakan lembaga tersebut.

Pada konteks lembaga KPU saat ini sedang melakukan penataan kelembagaan pada isu integritas, tidak cukup hanya dengan mentransformasi semangat regulasi menciptakan zona integritas. KPU secara keseluruhan (kultur dan tradisi) adalah medan zona integritas bukan hanya pada manusia yang hidup di dalamnya. Tapi juga soal rutinitas, perilaku dan pengetahuan keseharian seluruh elemen penopang organisasi Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia 

Zona integritas merupakan agenda perubahan kultur dan tradisi serta pengetahuan individu yang meneggerakkan roda sebuah organisasi, dan di motori Permenpan RB no 5 tahun 2024, perubahan pertama Permenpan RB no 90 tahun 2021. Regulasi itu menurut saya (penulis) sesungguhnya agenda perubahan radikal namun tidak memiliki basis epistemik sehingga terkesan agenda biasa. Sebab peraturan menteri itu mengandung ide besar agenda kebudayaan: merubah pola kebiasaan, prilaku dan pengetahuan penyelenggara negara untuk menghasilkan 'radikal break' meminjam istilah rocky gerung. Dengan demikian perubahan kultur dan tradisi itu kemudian bermetamorfosis menjadi harapan: Kesejahteraan dan kemajuan bangsa.

Akhirnya agenda zona integritas merupakan satu permulaan menata kembali budaya dan kebiasaan manusia dan lingkungan kelembagaan aparatur sipil negara guna menghasilkan perubahan mendasar demi keadaban bangsa Indonesia menjelang 1 abad Republik Indonesia berdiri sebagai sebuah bangsa.

Warek III Universitas Hamzanwadi Sebut Diksar MPL Sejalan dengan Misi Global

Wakil Rektor III Dr. Muhamad Ali, M.Si (foto ist/dok) 
Okenews.net – Wakil Rektor (Warek) III Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama Alumni Universitas Hamzanwadi Dr. Muhamad Ali, M.Si membuka kegiatan Pendidikan dan Latihan Dasar (Diksar) Angkatan V Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Mahasiswa Peduli Lingkungan (MPL).

Kegiatan tahunan ini menjadi agenda wajib bagi organisasi MPL sebagai upaya regenerasi anggota sekaligus memperkuat komitmen mahasiswa dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup. Tahun ini, panitia mengusung tema “Menumbuhkan Semangat Belajar, Kesederhanaan, dan Persaudaraan untuk Menjadi Insan yang Peduli terhadap Lingkungan.”

Ali mengapresiasi panitia dan seluruh peserta yang telah berkomitmen melanjutkan tradisi positif organisasi. Ia menilai, keberadaan UKM seperti MPL sangat penting dalam membentuk kesadaran mahasiswa terhadap isu lingkungan, yang kini menjadi tantangan global.

“Diksar bukan hanya kegiatan seremonial. Ini adalah wahana pembinaan mental, fisik, dan spiritual yang bisa menanamkan kedisiplinan, kebersamaan, serta kepedulian lingkungan. Mahasiswa harus mampu menjadi pionir perubahan, tidak hanya di kampus tetapi juga di masyarakat,” ujar Ali, Rabu (01/10/2025).

Lebih lanjut, ia juga menekankan pendidikan lingkungan tidak bisa hanya diajarkan di ruang kelas, tetapi perlu diwujudkan dalam praktik nyata. Menurutnya, mahasiswa yang aktif dalam kegiatan seperti Diksar MPL akan memiliki kepekaan sosial yang lebih tinggi serta kesadaran menjaga keberlanjutan alam.

“Ke depan, Universitas Hamzanwadi akan terus mendorong UKM dan organisasi kemahasiswaan lainnya untuk memperkuat program-program yang selaras dengan nilai kepedulian, keberlanjutan, dan tanggung jawab sosial. Karena dari organisasi inilah lahir generasi muda yang siap menghadapi tantangan zaman,” tambahnya.

Wakil Rektor III juga menekankan bahwa kegiatan ini sejalan dengan agenda Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs), khususnya pada pilar ke-13 (Penanganan Perubahan Iklim) dan ke-15 (Menjaga Ekosistem Darat).

“Mahasiswa harus menyadari bahwa persoalan lingkungan bukan hanya isu lokal, tetapi juga agenda global. Apa yang dilakukan MPL melalui kegiatan ini sejalan dengan misi SDGs untuk mengurangi dampak perubahan iklim dan menjaga keberlanjutan ekosistem. Dari langkah kecil di kampus, kita ikut memberi kontribusi pada agenda dunia,” ujarnya.

Ia menambahkan, perguruan tinggi memiliki tanggung jawab untuk membentuk generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga berperan sebagai agen perubahan dalam mencapai target pembangunan berkelanjutan.

“Perubahan iklim, pencemaran, dan kerusakan ekosistem adalah tantangan nyata. Karena itu, mahasiswa harus bisa menjadi motor penggerak dalam mengkampanyekan gaya hidup ramah lingkungan, penelitian berkelanjutan, dan aksi nyata di masyarakat. Itu bagian dari kontribusi kita terhadap SDGs,” tegasnya.


Rabu, 01 Oktober 2025

Wabup Edwin Hadiwijaya Ajak Generasi Muda Kokohkan Nilai Pancasila di Era Digital

Peringatan Hari Kesaktian Pancasila

Okenews.net– Wakil Bupati Lombok Timur, H. Moh. Edwin Hadiwijaya, bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan Hari Kesaktian Pancasila tingkat Kabupaten Lombok Timur yang digelar di halaman Kantor Bupati, Rabu (01/10/2025).

Peringatan yang berlangsung khidmat tersebut menjadi momentum bagi Pemerintah Daerah untuk menegaskan kembali komitmen dalam mempertahankan dan mengamalkan nilai-nilai luhur Pancasila. Tema peringatan tahun ini, “Pancasila Perekat Bangsa Menuju Indonesia Raya”, mencerminkan semangat persatuan dan kebersamaan dalam membangun bangsa yang berkeadilan.

Usai upacara, Wabup Edwin menegaskan pentingnya memaknai Hari Kesaktian Pancasila sebagai dorongan untuk mewujudkan sila kelima, yakni Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia.

“Kita sedang berada dalam proses mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Program-program pemerintah, baik pusat maupun daerah, diarahkan untuk mencapai tujuan itu. Inilah makna yang harus kita hayati bersama,” ujar Wabup Edwin.

Lebih lanjut, ia menyoroti tantangan besar yang dihadapi generasi muda dalam menjaga pemahaman terhadap nilai-nilai Pancasila di tengah derasnya arus digitalisasi. Menurutnya, perkembangan teknologi informasi yang sangat cepat berpotensi mengikis rasa kebangsaan dan nasionalisme jika tidak diimbangi dengan pemahaman ideologi yang kuat.

“Tugas kita bersama pemerintah daerah, DPRD, tokoh agama, dan tokoh masyarakat adalah memastikan nilai-nilai Pancasila tetap melekat di hati generasi muda. Itulah bekal utama menuju Indonesia Emas,” tegasnya.

Upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila tersebut diikuti oleh jajaran ASN, TNI, Polri, serta organisasi wanita di lingkup Pemerintah Kabupaten Lombok Timur. Suasana khidmat dan penuh semangat kebangsaan mewarnai jalannya upacara dari awal hingga akhir.


Selasa, 30 September 2025

FISE Fest 2025 Hadirkan Kolaborasi Akademik, Religi, Seni, dan Hiburan di Kampus Hamzanwadi

Bem FISE gelar FISE Fest 2025
Okenews.net – Fakultas Ilmu Sosial dan Ekonomi (FISE) Universitas Hamzanwadi menyambut Dies Natalis ke-7 dengan menggelar FISE Fest 2025. Kegiatan ini dirancang untuk memadukan aspek akademik, religius, seni, hingga hiburan. 

Acara ini diprakarsai oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FISE bekerja sama dengan Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) se-FISE, mahasiswa, dan seluruh civitas akademika FISE.

Rangkaian kegiatan FISE Fest 2025 dibuka dengan sejumlah kompetisi. Lomba e-sport terselenggara lebih dahulu pada 19–23 September, diikuti oleh olimpiade IPS pada 27 dan 29 September 2025. 

Sementara itu, lomba karya tulis ilmiah (esai) berlangsung mulai 20 hingga 30 September 2025. Ketiga ajang ini menjadi ruang bagi mahasiswa untuk menyalurkan bakat, kreativitas, serta mengasah kemampuan akademik dan kompetitif.

“Agenda selanjutnya akan memasuki tahap puncak pada bulan Oktober. Sholawatan Akbar akan digelar pada 2 Oktober sebagai ruang memperkuat spiritualitas dan kebersamaan mahasiswa,” Ketua Panitia FISE Fest 2025, Dana Irfandi, Selasa (30/09/2025). 

Irfansi menegaskan, pada tanggal 2–4 Oktober akan digelar bazar dan pementasan seni yang menyajikan karya kreatif mahasiswa sekaligus mendukung geliat ekonomi kreatif, serta mempererat silaturahmi antar mahasiswa.

“Sebagai penutup, konser musik pada 4 Oktober 2025 diharapkan menjadi momen puncak perayaan Dies Natalis ke-7 FISE yang menyatukan mahasiswa, civitas akademika, dan masyarakat sekitar,” ujarnya.

Ketua BEM FISE Universitas Hamzanwadi Ahmad Hasby Rosyid menyampaikan, FISE Fest 2025 merupakan bentuk nyata kolaborasi mahasiswa yang mendorong kreativitas, solidaritas, inovasi, dan pengabdian bagi masyarakat.

“Kegiatan ini bukan hanya selebrasi tahunan, tetapi momentum memperkuat semangat inovasi, religiusitas, dan kebersamaan mahasiswa FISE dalam merajut hubungan dengan masyarakat,” ujarnya.

Ia juga menegaskan, acara ini dirancang secara partisipatif. Pihak BEM melibatkan HMPS, dan mahasiswa. Ragam acara yang disusun diharapkan dapat memberikan ruang bagi seluruh elemen untuk berkontribusi dan bersama-sama merayakan Dies Natalis ke-7 FISE.

Melalui rangkaian kegiatan yang mencakup kompetisi akademik, acara religius, bazar kreatif, hingga hiburan, FISE Fest 2025 tidak hanya memperkuat semarak Dies Natalis FISE, tetapi merepresentasikan wajah mahasiswa sebagai generasi progresif dan inovatif.

“FISE Fest 2025 diharapkan menjadi cerminan mahasiswa FISE sebagai generasi yang progresif, inovatif, dan berakar pada nilai akademik, sosial, dan spiritual, serta siap berkontribusi nyata bagi masyarakat dan bangsa,” harapnya.

Kementerian Investasi Apresiasi Proyek Eco Resort PT ESL di Sekaroh, 100 Villa Ramah Lingkungan Siap Dibangun

PT Eco Solutions Lombok (ESL) 

Okenews.net – Komitmen PT Eco Solutions Lombok (ESL) dalam mengembangkan investasi pariwisata berbasis keberlanjutan di Lombok Timur mendapat perhatian langsung dari Kementerian Investasi/BKPM. Proyek pembangunan Eco Resort dengan sekitar 100 Eco Villa di kawasan Hutan Sekaroh, Kecamatan Jerowaru, diapresiasi sebagai langkah positif dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah sekaligus menjaga kelestarian lingkungan.

Delegasi Kementerian Investasi dan Hilirisasi Pembangunan/BKPM melakukan kunjungan lapangan pada Jumat (26/09/2025) sore. Rombongan diterima oleh jajaran manajemen PT ESL, di antaranya Komisaris I Gusti Putu Ekadana dan CEO John Higson. Dalam kunjungan tersebut, dilakukan dialog panjang mengenai perkembangan proyek hingga tantangan yang dihadapi.

CEO PT ESL, John Higson, menjelaskan bahwa meski perusahaan telah berdiri sejak 10 tahun lalu, pembangunan fisik baru dimulai pada 2023. Proses awal proyek banyak terkendala oleh masalah pendudukan ilegal dan perusakan hutan, termasuk adanya puluhan sertifikat tanah bermasalah di kawasan izin ESL.

“Diperlukan beberapa tahun untuk melakukan restorasi lingkungan, membangun kamp konstruksi, serta menyiapkan berbagai infrastruktur dasar. Saat ini, kami sudah memiliki menara pengawas kebakaran, pusat pembibitan, area pengomposan, sistem pembuangan limbah, pos keamanan, hingga jalur akses dan pagar kawasan,” jelas John.

Selain itu, PT ESL juga telah membangun tiga unit akomodasi awal untuk arsitek dan mitra kerja, serta fokus pada penyelamatan dan rehabilitasi hutan lindung terakhir di pesisir selatan Lombok.

Saat ini perusahaan tengah mengaspal sekitar 3 kilometer jalan internal yang menghubungkan kawasan Eco Resort dengan Pink Beach. Pembangunan infrastruktur dilakukan secara berkelanjutan dengan teknologi geo-grid, sambil memberdayakan tenaga kerja lokal dan menggunakan alat berat sewaan dari masyarakat setempat.

“Selanjutnya kami akan membangun dermaga di Tanjung Ringgit yang sudah mengantongi izin lokasi dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP),” tambah John.

Delegasi Kementerian Investasi menyatakan apresiasi atas progres pembangunan yang dinilai serius dan berkomitmen. Dukungan juga diberikan agar pengembangan 100 Eco Villa dapat segera rampung, sehingga memberikan manfaat ekonomi bagi warga sekitar sekaligus memperkuat citra Lombok Timur sebagai destinasi wisata berkelas dunia.

Mobil Damkar Terguling di Simpang Empat PTC, Satu Petugas Luka Serius

Kecelakaan tunggal mobil pemadam kebakaran 

Okenews.net – Sebuah mobil pemadam kebakaran (damkar) mengalami kecelakaan tunggal di simpang empat Pancor Trade Center (PTC), Selasa pagi (30/09/2025) sekitar pukul 06.50 WITA. Mobil tersebut tengah melaju menuju lokasi kebakaran open tembakau di wilayah Setanggor usai menerima laporan darurat.

Menurut keterangan saksi mata, kendaraan damkar yang datang dari arah Sukamulia menuju Masbagik tiba-tiba hilang kendali saat melintasi simpang empat PTC hingga terbalik. Dari tujuh petugas yang berada di dalam mobil, satu orang terlindas dan mengalami luka serius di bagian kaki.

“Kami sangat prihatin dengan kejadian ini. Tim segera melakukan evakuasi dan memberikan pertolongan pertama kepada korban,” ujar Jumadil, Kabid Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Damkar Lombok Timur.

Korban luka berat langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapat perawatan intensif. Sementara itu, polisi dari Satlantas Polres Lombok Timur telah melakukan olah TKP guna mengetahui penyebab pasti kecelakaan.

“Kami masih melakukan investigasi. Dugaan awal, kecelakaan disebabkan oleh ketidakstabilan kendaraan. Diduga tangki air yang tidak terisi penuh menyebabkan guncangan kuat ketika kendaraan berbelok dalam kondisi melaju,” jelas Darta, Kanit Laka Lantas Polres Lombok Timur.

Pihak Dinas Pemadam Kebakaran Lombok Timur menyampaikan permohonan maaf atas insiden ini dan memastikan akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap prosedur operasional maupun kondisi armada.

“Kami akan memperketat pengecekan kendaraan dan evaluasi SOP agar kejadian serupa tidak terulang. Keselamatan petugas dan masyarakat adalah prioritas utama kami,” tegas Jumadil.

Masyarakat diimbau tetap berhati-hati saat melintas di sekitar lokasi kejadian. Informasi lanjutan mengenai investigasi penyebab kecelakaan akan diumumkan oleh pihak kepolisian.

Senin, 29 September 2025

Desak Transparansi Dana Bumdes, Sekertaris Karang Taruna Tegaskan, Pikir Pakai Otak, Bukan Dengkul

Kantor Desa Waringin

Okenews.net– Suasana rapat dengar pendapat (hearing) antara masyarakat Desa Waringin dengan pemerintah desa memanas, Aliansi masyarakat bersama Karang Taruna Desa Waringin menyoroti alokasi dana desa yang digelontorkan setiap tahun untuk Badan Usaha Milik Desa (Bumdes), pembelian kambing, dan rencana pemanfaatan tanah pecatu.

Pertanyaan besar muncul ke mana larinya anggaran Bumdes yang setiap tahun menelan puluhan juta rupiah namun dinilai tak memberi dampak nyata bagi masyarakat

“Setiap tahun dana untuk Bumdes cair dalam jumlah besar, tapi sampai hari ini tidak ada transparansi. UMKM di sekitar sini pun tidak pernah merasakan manfaatnya,” tegas Goni, Sekretaris Karang Taruna Desa Waringin, dalam forum yang digelar di Kantor Desa Waringin. Senin (29/09/2025). 

Goni meminta pemerintah desa, mulai dari kepala desa, kaur, hingga seluruh perangkat, untuk membuka data pengelolaan anggaran secara terang-benderang. Ia mengingatkan agar dana publik itu tidak berubah menjadi ladang penyelewengan.

“Kepada semua, baik kades, kaur, kadus, dan pengelola Bumdes, tolong berpikir jernih. Jangan biarkan uang rakyat ini jadi ajang penyimpangan. Pikir pakai otak, bukan dengkul!” serunya lantang.

Menurutnya, sejak Bumdes berdiri, masyarakat tidak pernah diajak terlibat dalam pengalokasian dana. “Tidak mungkin dana yang digelontorkan setiap tahun tidak menghasilkan apa-apa. Ini patut dipertanyakan,” tambahnya.

Menanggapi kritik tersebut, Kepala Desa Waringin menegaskan bahwa seluruh alokasi dana Bumdes telah diketahui oleh perangkat desa dan Badan Permusyawaratan Desa (BPD). Ia juga mengklaim siap menunjukkan data penyaluran anggaran.

“Semua pihak sebenarnya sudah mengetahui kemana anggaran itu dialokasikan. Data penyalurannya ada dan bisa diperlihatkan,” ujarnya.

Terkait pembelian kambing, ia menyebut penyerahan sudah dilakukan langsung kepada masyarakat dan data penerima masih tersimpan. Sementara rencana pemanfaatan tanah pecatu masih dalam proses karena lokasi yang dinilai kurang strategis dan harga sewa yang belum sesuai.

“Kami berharap melalui hearing ini, semua pertanyaan bisa dijawab dan permasalahan selesai,” pungkasnya.

Tim Karateka MAN 1 Lotim Raih Enam Prestasi pada Kejuaraan Inkanas Se-NTB

Tim karateka MAN 1 Lombok Timur meriah 6 prestasi
Okenews.net – Tim karateka MAN 1 Lombok Timur meriah 6 prestasi pada Institut Karate-Do Nasional (Inkanas) Se-NTB memperebutkan Piala Anggota DPR RI Lale Syifaunnufus di Ponpes Ulil Albab Gegek, Montong Gading, 15–18 September 2025,


Pada ajang yang diikuti hampir ribuan peserta dari berbagai satlat karate se-NTB ini memperebutkan Piala Anggota DPR RI Lale Syifaunnufus, anggota Partai Gerindra.

Dalam kejuaraan bergengsi ini, lima karateka MAN 1 Lotim berhasil meraih enam prestasi juara pada berbagai kategori, yakni:

  1. Ginanjar Malik Ramdhan (X), Juara 2 Kumite -60 kg Junior Putra dan Juara 3 Kata Perorangan Junior Putra
  2. Dania Karim Babgi (X), Juara 2 Kumite -53 kg Junior Putri
  3. M. Aupa Rahman (X), Juara 3 Kumite +57 kg Kadet Putra
  4. Holid Rizki Ramadhan (X), Juara 3 Kumite +60 kg Junior Putra
  5. Ijal Hanif (XI IPA), Juara 2 Kumite +60 kg Junior Putra.
Atas capaian tersebut, para atlet berhasil membawa pulang medali dan sertifikat penghargaan. Pihak madrasah juga memastikan memberikan reward sebagai bentuk apresiasi dan motivasi bagi para siswa.

“Selain dukungan pembiayaan lomba, reward ini menjadi semangat tambahan bagi siswa untuk terus berprestasi,” ungkap M. Sardi Akbar, selaku penanggung jawab tim.

Kepala MAN 1 Lotim, M. Nurul Wathoni, menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas raihan ini. Menurutnya, prestasi tersebut menjadi bagian dari target tahunan madrasah dalam mengembangkan bakat dan minat siswa.

“Alhamdulillah, hingga September 2025 ini MAN 1 Lotim telah mengoleksi 320 prestasi dari 360 target capaian tahun ini. Prestasi bukan semata-mata untuk medali, tetapi juga untuk mengasah kemampuan serta membentuk mental tanding siswa,” ujar Wathoni.

APBD Perubahan 2025 Disetujui DPRD, Sekda Lotim Pastikan Pembangunan 2026 Berjalan Berkesinambungan

Paripurna II Masa Sidang I DPRD Lotim

Okenews.net– Rapat Paripurna II Masa Sidang I DPRD Lombok Timur akhirnya menetapkan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan Tahun Anggaran 2025 menjadi Peraturan Daerah. Rapat yang digelar di Ruang Rapat Utama DPRD, Senin (29/09/2025), dihadiri Sekretaris Daerah H. Muhammad Juaini Taofik mewakili Bupati Lombok Timur H. Haerul Warisin.

Dalam kesempatan itu, Sekda menyampaikan rasa syukur atas kelancaran seluruh proses pembahasan Raperda hingga tahap persetujuan akhir.

“Alhamdulillah, seluruh tahapan telah berjalan sesuai mekanisme dan amanat peraturan perundang-undangan. Hari ini kita menuntaskan proses penyusunan Raperda Perubahan APBD 2025 menjadi Perda,” ujarnya.

Juaini menegaskan bahwa Perda APBD Perubahan ini selanjutnya akan dikirim kepada Gubernur NTB sebagai wakil pemerintah pusat untuk dievaluasi, sebelum ditetapkan secara resmi dan dijalankan oleh pemerintah daerah.

Selain menyinggung APBD 2025, Sekda juga mengingatkan pentingnya menyiapkan anggaran tahun berikutnya. Ia menyebutkan, Pemerintah Kabupaten Lombok Timur segera menindaklanjuti surat dari Kementerian Keuangan RI Nomor S-62/PK/2025 tentang penyampaian Rancangan Alokasi Transfer ke Daerah Tahun Anggaran 2026.

“Kami segera menyusun RKPD, KUA, dan PPAS Tahun Anggaran 2026 untuk memastikan kesinambungan pembangunan daerah sesuai dengan pagu indikatif yang telah ditetapkan pemerintah pusat,” tegasnya.

Di akhir sambutannya, Sekda menyampaikan apresiasi kepada pimpinan dan seluruh anggota DPRD, Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), serta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang telah berperan aktif dalam pembahasan hingga penetapan Raperda tersebut.

“Masukan dan rekomendasi dari DPRD menjadi catatan penting bagi kami untuk memperkuat kinerja dan memastikan pembangunan yang berpihak pada masyarakat,” tambahnya.

Rapat paripurna ini turut dihadiri oleh unsur Forkopimda, pimpinan OPD, serta pejabat terkait di lingkup Pemerintah Kabupaten Lombok Timur.


Minggu, 28 September 2025

Indikasi Sabotase MBG, DPD JAMAN NTB Desak BGN Segera Gandeng Densus 88

Andra Ashadi, SH
Okenews.net - Ketua DPD JAMAN NTB Andra Ashadi mendesak Badan Gizi Nasional (BGN) didesak untuk segera menggandeng Densus 88 Antiteror dalam mengusut dugaan sabotase terhadap program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Desakan ini menguat setelah muncul kejanggalan-kejanggalan dalam kasus keracunan massal yang menimpa sebagian penerima manfaat MBG di sejumlah daerah.

Menurutnya, secara logika formal, kasus ini dianggap tidak wajar. Dari total 3.000 penerima manfaat yang mendapatkan konsumsi dari satu dapur, hanya sekitar 100 orang yang mengalami keracunan.

Pola ini menimbulkan dugaan kuat, ada unsur kesengajaan, apakah dapurnya yang dibajak atau dibajak saat distribusi, sehingga memunculkan kebutuhan investigasi serius dan mencegah kerugian lebih lanjut.

Andra menegaskan, kalau memang ada kesalahan dalam pengolahan makanan, maka yang terkena dampak seharusnya mayoritas penerima manfaat.

"Tetapi kenyataannya hanya sebagian kecil. Hal ini sangat aneh dan harus diperlakukan sebagai indikasi serius adanya sabotase,” ujar  Andra Ashadi, Sabtu (27/09/2025) di Mataram.

Kasuistik dapat dilihat juga di Lombok Timur. Dalam satu kali distribusi, seorang pemilik dapur di Rakam menyalurkan makanan untuk 3.000 penerima manfaat. Namun, hanya satu orang yang dilaporkan keracunan.

Pola ini menimbulkan pertanyaan besar: apakah keracunan tersebut murni akibat kelalaian teknis, atau ada pihak tertentu yang sengaja menargetkan sebagian kecil penerima manfaat untuk mengguncang kepercayaan publik terhadap program MBG?

Program MBG adalah salah satu program prioritas pemerintah yang menyangkut hajat hidup masyarakat banyak. Jika benar ada upaya sabotase, maka persoalan ini bukan sekadar isu kesehatan, melainkan sudah menyentuh aspek keamanan nasional terang andra

Karena itu, DPD JAMAN NTB mendesak BGN segera menggandeng Densus 88 yang dinilai sangat relevan. Dengan keterlibatan aparat penegak hukum yang memiliki keahlian dalam mendeteksi dan mengantisipasi teror serta sabotase, diharapkan akan terungkap siapa aktor di balik peristiwa-peristiwa keracunan tersebut.

Selain soal keamanan, langkah investigasi mendalam juga penting untuk menjaga kredibilitas MBG di mata masyarakat. Program ini pada dasarnya bertujuan meningkatkan gizi generasi Indonesia, sehingga jika dibiarkan terganggu oleh isu sabotase, dikhawatirkan akan melemahkan dukungan publik.

Menurutnya, tidak boleh ada kompromi terhadap pihak-pihak yang mencoba mengacaukan program, karena MBG inilah salah satu prasyarat untuk mencapai generasi yang sehat dan cerdas secara merata seperti yang telah di peraktikkan di beberapa negara maju.

"Di antaranya Finlandia, Swedia, Norwegia, Estonia, Inggris, Skotlandia, Amerika Serikat, Jepang, Korea Selatan, Prancis, dan lainnya. Dan yang terpenting hukum seberat beratnya bagi pelaku sabotase," tutup Andra.

Jumat, 26 September 2025

Bupati Lotim Raih Penghargaan Internasional Atas Keberhasilan Turunkan Stunting


Bupati Lotim Terima Penghargaan Bergengsi dalam Cara SEAMEO RECFON Outstanding Schools and Partners Appreciation 2025

Okenews.net– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lombok Timur di bawah kepemimpinan Bupati H. Haerul Warisin menerima penghargaan bergengsi dalam acara SEAMEO RECFON Outstanding Schools and Partners Appreciation 2025. Penghargaan ini diberikan atas komitmen dan keberhasilan daerah tersebut dalam melaksanakan Program Anakku Sehat dan Cerdas atau Early Childhood Care, Nutrition, and Education (ECCNE).

Kabupaten Lombok Timur tercatat sebagai satu dari empat kabupaten dampingan di Indonesia yang berhasil mencapai 'Tahap Agung' dalam program ECCNE. Capaian tertinggi ini ditandai dengan pemenuhan kriteria penurunan prevalensi stunting pada balita sebesar minimal 2% per tahun, sebuah indikator penting dalam perbaikan gizi dan kesehatan anak usia dini.

Bupati Lombok Timur, H. Haerul Warisin, menyampaikan bahwa apresiasi ini merupakan hasil kerja sama dan dukungan semua pihak. "Penghargaan ini adalah bukti kolaborasi yang solid dari seluruh jajaran pemerintah daerah, mitra, dan masyarakat dalam memperkuat program Pendidikan Anak Usia Dini Holistik Integratif (PAUD-HI) serta serius menangani stunting di Lombok Timur," terang bupati usai menerima penghargaan di Jakarta pada Rabu 24 September 2025.

Acara yang mengusung tema "Capaian Program NGTS & ECCNE Wujudkan Gizi Optimal bagi Sumber Daya Manusia Berkualitas" ini diselenggarakan oleh SEAMEO RECFON (Southeast Asian Ministers of Education Organization Regional Centre for Food and Nutrition), sebuah organisasi regional di bawah naungan Kementerian Pendidikan Asia Tenggara.

Program ECCNE dan NGTS (Nutrition Goes to School) merupakan program unggulan SEAMEO RECFON yang diinisiasi sejak 2016/2017. Kedua program ini menerapkan pendekatan bertahap, baik di tingkat satuan pendidikan maupun kabupaten.

Hingga saat ini, capaian Program ECCNE menunjukkan kemajuan signifikan. Sebanyak 50 kabupaten/kota prioritas stunting di Indonesia telah mencapai Tahap Madya, dan 14 kabupaten termasuk Lombok Timur sebagai wilayah dampingan fokus (lokus) telah mencapai Tahap Utama. Ke depan, pada tahun 2025 ini, SEAMEO RECFON menargetkan delapan kabupaten dari 14 lokus dapat mencapai Tahap Paripurna atau Agung.

Penghargaan atas pencapaian tertinggi, termasuk yang diraih Lombok Timur, rencananya akan diserahkan secara resmi pada Pertemuan Wali Amanat (Governing Board Meeting) SEAMEO RECFON ke-14 yang akan digelar pada September 2025 di Jakarta.

Melalui pemberian penghargaan ini, SEAMEO RECFON berharap dapat memperkuat kolaborasi lintas sektor untuk mewujudkan gizi optimal demi terciptanya Sumber Daya Manusia (SDM) yang sehat, cerdas, dan berdaya saing di masa depan.

Adapun latar balakang program ini, untuk NGTS diinisiasi tahun 2016, berfokus pada penguatan gizi di sekolah. Hingga 2023, sebanyak 23 satuan pendidikan di Indonesia telah mencapai tahap mandiri/institusionalisasi. Sedangkan untuk ECCNE diinisiasi tahun 2017 berfokus pada perawatan, gizi, dan pendidikan anak usia dini untuk pencegahan stunting.

Keberhasilan Lombok Timur menjadi contoh konkret bagaimana komitmen pemerintah daerah dapat mendorong percepatan penurunan stunting dan peningkatan kualitas SDM sejak dini. 

Selamat Idul Adha 1445 H

 


Pendidikan

Hukum

Ekonomi