OkeNews.net - Meski Sarikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) Kabupaten Lombok Timur selalu sibuk mengurus migran bermasalah, namun para pengurus tidak hanya disibukkan disitu.
Hari ini aktivis pembela pahlawan devisa itu menggelar tasyakkuran, zikir dan doa serta dibarengi kegiatan pemberian santunan kepada anak yatim sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama.
Santunan kepada anak-anak yatim berupa nasi kotak dan uang itu merupakan bagian dari kegiatan SBMI Lombok Timur setiap tahunnya.
Kegiatan tasyakkuran yang dilaksanakan di Kantor Dewan Pimpinan Cabang Sarikat buruh migran Indonesia (DPC SBMI) di Kompleks Pertokoan Pancor, Ruko No.27 itupun juga dihadiri oleh semua pengurus SBMI.
Ketua SBMI Lombok Timur Usman dalam sambutannya memaparkan terkait kondisi organisasi dan upaya-upaya maksimal yang harus dilakukan sesuai amanah dan aturan yang ada dalam SBMI itu sendiri.
"Kondisi SBMI selama ini, alhamdulillah selalu stabil, tidak pernah pluktuatif atau turun naik tingkat kinerjanya, hingga beberapa masalah pekerja migran baik di luar negeri maupun yang masih di tanah air mampu kami selesaikan yang walaupun hanya dengan fasilitas yang masih kurang," terang ketua SBMI, Rabu (26/08/2020).
Dipaparkan Usman, SBMI adalah wadah atau pusat informasi pekerja migran iIndonesia (PMI) dan anggota keluarga, pusat informasi migrasi aman, pendampingan kasus pelanggaran hak kontraktual, dan asuransi PMI hingga yang lainnya.
Ia juga sangat berharap kepada seluruh jajaran keanggotaannya untuk tetap eksis dalam kerja yang diamanatkan, terutama kedisiplinan yang sangat perlu dijaga lebih-lebih dalam penanganan kasus PMI yang meninggal dunia di negara tempat kerja mereka.
#Jurnalis: ABDURRAHMAN | Editor: AM. ALIYA
