OkeNews.net - Ikhtiar Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Lombok Timur (Lotim) untuk membangkit ekonomi bagi umat yang berhak menerima bantuan, khususnya bantuan produktif yakni asnaf pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) terus dilakukan.
Ketua Baznas Lombok Timur, Ismul Basar mengatakan, hari ini Baznas menggucurkan bantuan dana tahap tiga senilai Rp 200 juta yang ditujukan kepada 78 kelompok usaha masyarakat bergerak pada bidang usaha.
Program pembinaan ekonomi bagi para asnaf pelaku usaha dengan jargon BERDAYA (bangkitkan ekonomi rakyat dengan zakat) itu, menurut Ketua Baznas bertujuan untuk meningkatkan kemampuan usaha penerima bantuan.
"Pada penyaluran bantuan pembinaan program ekonomi ini disalurkan ke 78 kelompok, ada dari usah bidang kerajinan, bakulan dan UMKM, dengan total bantuan Rp 200 juta, tapi per kelompok menerima bantuan secara variasi," kata Ismul, Jum'at (11/09/2020).
Ia menjelaskan, kegiatan ini pernah dilakukan pada awal masa pandemi covid-19 dengan mengacu pada protokol kesehatan yang tidak boleh berkumpul. Dan baru sekarang dilakukan secara terpusat setelah diberlakukannya masa new normal.
"Sebelum ini, triwulan pertama dan kedua kita lakukan sesuai protokol kesehatan. Tahap pertama kami salurkan kepada 19 KUBe, UMKM. Lalu pada triwulan kedua diberikan kepada 87 KUBe," imbuhnya.
Ismul berharap agar bantuan ini dapat mengurangi beban masyarakat. Ia juga berjanji akan menjalankan program lainnya kepada masyarakat. "Kami berharap apa yang menjadi program Baznas dapat mengurangi beban masyarakat," harpanya.
Diketahui, ada lima program unggulan Baznas Lotim yakni pembinaan di bidang pendidikan, kesehatan, kemanusiaan, ekonomi, dakwah dan advokasi bagi para ashnaf.
Sementara Bupati Sukiman Azmy dalam kesempatan itu menegaskan, kegiatan Baznas Lotim semacam ini agar terus dilakukan setiap bulan dan bila perlu dilaksanakan di Pendopo.
"Saya berharap kegiatan ini tetap dilakukan setiap bulan di sini, karena tempat ini milik masyarakat. Dan peningkatan ekonomi semoga cepat terwujud," harapnya.
Sukiman juga berpesan agar semua pihak berkolaborasi. Oleh sebab itu ia berharap Baznas Lombok Timur harus memainkan peran itu, sebab menurutnya terciptanya kesejahteraan masyarakat adalah tanggungjawab bersama.
"Ada tiga komponen yang harus tercipta di tengah masyarakat yakni keamanan, kesehatan dan kesejahteraan. Itu adalah tiga kunci utama dalam menciptakan kesejahteraan masyarakat, karena kesejahteraan adalah ikhtiar bersama," katanya.
Dalam kesempatan penyerahan bantuan program pembinaan ekonomi Baznas Lotim itu dihadiri pula Ketua DPRD Lotim yang selanjutnya didaulat memberikan bantuan secara simbolik kepada masyarakat penerima bantuan.
