OkeNews.net - Windi Satria Ananda, siswa Madrasah Aliah Negeri 1 Lombok Timur Nusa Tenggara Barat berhasil menyingkirkan ribuan penantangnya dalam Olimpiade Update Science, Social, and Language Competition (Opsilon) tingkat nasional 2021 yang diselenggarakan secara virtual tanggal 29 sd 30 Januari 2021 lalu.
Windy Ananda Satria bersama Pembinanya M. Zakria |
Kendati kompetisi yang diikuti oleh ribuan siswa yang berasal dari berbagai sekolah dan madrasah hebat lainnya di seluruh Indonesia, namun siswa MAN 1 Lotim menunjukkan kebolehannya tanpa ragu hingga berhasil meraih juara II dengan mendapatkan medali perak dalam bidang ekonomi.
Memang, sejak beberapa tahun terakhir MAN 1 Lotim banyak memberikan warna dalam kompetisi di level nasional,.bahkan 2020 lalu memperoleh 220 juara untuk semua level. Dan sebagai upaya mempertahankan dan meningkatkan kualitas dan kuantitas.
"Sejak awal tahun 2021 ini terus memacu diri untuk selalu terdepan dalam merebut prestasi dengan mengikuti berbagai jenis lomba baik dalam bidang akademik maupun non akademik agar bisa mengharumkan nama madrasah dan daerah," papar Kepala MAN 1 Lotim M Nurul Wathoni, Ahad (07/02/2021).
Lomba olimpiade tingkat nasional yang dimenangkan siswa MAN 1 Lotim ini merupakan kegiatan kompetisi bidang studi akademik yang diselenggarakan oleh Media Partner Olimpiade Update secara online dengan sistem pengawasan ketat sehingga lombanya sangat obyektif.
"Lebih dari 2 ribu siswa bersaing pada masing-masing bidang lomba antara lain matematika, fisika, kimia, biologi, ekonomi, geograpi, astronomi, kedokteran, statistika, informatika, bahasa inggris, sejarah, PKn, bahasa Indonesia, dan sosiologi," paparnya.
Pembina Ekonomi Club MAN 1 Lotim M. Zakaria menambahkan, bahwa materi soal olimpiade Opsilon ini cukup berat terlebih banyak soal berbahasa Inggris dengan durasi waktu yang sudah diatur sedemikian rupa sehingga peserta tidak bisa melakukan kecurangan dan sejenisnya.
Adapun hadiah medali, uang pembinaan dan lainnya telah disiapkan panitia dan nanti akan ditransper via ATM termasuk sertifikatnya akan dikirimkan via pos atau jasa kirim lainnya.
Sementara Kabid Penmad Kanwil Kemenag NTB HM Ali Fikri mengungkapkan, prestasi MAN 1 Lotim ini luar biasa karena mampu menyisihkan siswa lain dari banyak sekolah favorit bertaraf internasional.
Menurutnya, hal ini luar biasa, siswa MAN 1 Lotim NTB bisa bersaing dengan siswa dari SMAN di Jakarta, MAN 2 Malang dan lain-lain yang merupakan sekolah-sekolah terbaik saat ini di Indonesia.
"Prestasi ini sangat membanggakan, MAN 1 Lotim menjadi wakil NTB yang sukses meraih juara. Semoga bisa diikuti siswa lainnya termasuk bisa dicontoh oleh madrasah lainnya di NTB supaya slogan madrasah hebat bermartabat itu bisa terwujud bukan lagi wacana," ujarnya.
Ia menyarankan, semangat untuk mengembangkan potensi dan berlatih harus tetap dijaga. Jangan kendor untuk ikut berkompetisi guna mengasah kemampuan akademik maupun non akademik dengan suport maksimal dari pihak pihak terkait sangat penting.
Windy Satria Ananda mengatakan bahwa prestasi yang diraih ini ia persembahkan untuk almamaternya menjelang ia tamat dan meninggalkan madrasah.
"Prestasi ini yang dapat kami berikan untuk madrasah karena tinggal 3 bulan lagi kami sudah tamat. Pada kesempatan ini kami ingin mengucapkan terima kasih atas bimbingan para guru dan dukungan penuh dari Kamad MAN 1 Lotim sehingga kolaborasi tim ini sukses membuat kami selalu beruntung meraih juara," ujarnya.
"Semoga prestasi ini membawa keberkahan bagi kita semua termasuk pribadinya saya dan kedua orang tua kami yang selalu penuh ikhlas mendukung kami sehingga banyak halangan yang terjadi bisa kita atasi dengan baik," ungkap siswa asal Rempung Lotim itu.