Okenews - Kemenag Lombok Timur mengelar kompetisi sains madrasah (KSM) tingkat madrasah aliyah (MA), Sabtu 21 Agustus 2021 di dua lokasi yakni MAN 1 Lotim dan MAN IC di Sakra.
"Alhamdilillah, hari pertama ini berjalan aman dan tertib sesuai harapan kita sebagai pelaksana kegiatan," ujar pelaksana panitia kabupaten Hizbul Wathan pada wartawan di Selong.
Berdasarkan petujuk teknis dari Kementerian Agama RI, bahwa kompetisi mata pelajaran untuk MA yaitu matematika terintegrasi, biologi terintegrasi, fisika terintegrasi, kimia tertintegrasi, ekonomi terintegrasi dan geografi tertintegrasi.
"Peserta KSM tingkat MA tahun ini sebanyak 260 orang peserta dengan rincian 46 orang Mapel Matematika, Biologi 46 orang, Fisika 40 orang, Kimia 40 orang, 45 orang Ekonomi dan 43 orang mata pelajaran Geografi," paparnya.
Melihat jumlah ini, kata Hizbul Wathan, maka jumlah peserta meningkat, jika dibandingkan tahun sebelumnya. "Ini berarti prosentasenya meningkat," imbuhnya.
Kasi Pendidikan Madrasah Kemenag Lotim Mahyudin yang hadir memantau pelaksanaan kegiatan mengungkapkan, hajat kegiatan bergengsi ini untuk mengasah dan mengadu kemampuan santri madrasah di bidang sains.
"Kami berharap KSM ini dapat menjadi motivasi bagi siswa dan evaluasi bagi bapak/ibu guru dan lembaga pengelola madrasah untuk terus berpacu meningkatkan kompetensi para santri untuk lebih maju dan bisa bersaing dengan yang lain," ungkapnya
Ia menegaskan, pelaksanaan di dua lokasi itu untuk menghidari kemungkinan adanya gangguguan teknis, karena berdasarkan hasil evaluasi saat uji coba 14-17 Agustus 2021 banyak mengalami kendala teknis.
Ia mengakui, dalam petunjuk teknis para peserta boleh menjawab dari rumah atau dari tempat lain selama sarana pendukung memadai. Namun untuk meminimalisir adanya gangguan teknis sehingga mengambil dua lokasi tersebut.
Kepala MAN 1 Lotim M. Nurul Wathoni di ruangnya mengatakan, begitu mendapat amanah sebagai lokasi pelaksanaan KSM, langsung mempersiapkan segala kebutuhan kompetisi.
"Untuk hasil kami menyiapkan semuanya, mulai dari ruangan, perangkat laptop sebagai client, internet dan lain sebagainya," ungkapnya.
Sementara secara teknis pelaksanaan, panitia tingkat Kabupaten Lombok Timur mengamanatkan kepada Forum Operator Madrasah (FORMAD) Lombok Timur dalam pengawasan dan proktor karena kegiatan ini berbasis online.
"Jadi, secara teknis sepenuhnya diserahkan kepada Formad ini untuk menangani sampai selesai. Namun bukan pada substansi dan sensitif seperti penilaian, melihat soal, mengoreksi dan sejenisnya karena itu hak tunggal dari panitia pusat," tegasnya.
Zamroni atau yang populer di kalangan Operator Madrasah sebagai salah satu Proktor yang ditugaskan di MAN 1 Lotim mengatakan, persiapan sejak H-1 sudah mempersiapkan sarana prasarana terkait laptop, internet, dan jaringan.
Sementara Paozillah sebagai Proktor di MAN IC Lombok Timur melakukan persiapan yang sama dan ektra untuk kesuksesan KSM Kabupaten Lombok Timur. "Alhamdulillah hari ini semuanya berjalan lancar dan aman. Kami harap lancar sampai selesai Senin lusa," harapnya.
Adapun pengawas yang bertugas ada 6 orang yakni Hasan Asy'ari, Zulkifli Amini, dan Zaeni bertugas di MAN 1 Lotim. Sedangkan Edi Suprianto, Yusuf, dan Marzoan di MAN IC Lombok Timur.