Okenews.net - Masyarakat Gili Re bersama Gili Beleq menyambut baik peresmian jembatan penghubung antara pulau kecil di Desa Paremas Kecamatan Jerowaru.
Hari ini (Rabu, 22/12/2021) jembatan penghubung antara kedua pulau kecil itu diresmikan Bupati Lombok Timur bersama Kapolda NTB.
Pembangunan jembatan senilai Rp2,5 miliar yang bersumber dari APBD Lombok Timur (Lotim) tersebut dikerjakan mulai 10 Juni lalu itu 10 November 2021.
Pembangunan jembatan itu membuka akses masyarakat lebih lancar, jika dibandingkan dengan sebelumnya, terutama akses pendidikan bagi anak-anak usia sekolah.
Bupati Lombok Timur HM Sukiman Azmy pada acara peresmian itu menyampaikan, keberadaan jembatan tersebut tidak ada lagi anak-anak yang berenang atau menenteng sepatunya ke sekolah karena harus melintasi Selat.
Diharapkan jembatan tersebut dapat dimanfaatkan dalam jangka waktu yang lama oleh masyarakat. Karena itu ia mengingatkan konstruksi jembatan hanya untuk pejalan kaki atau sepeda, bukan kendaraan bermotor.
“Mohon kiranya jangan dilewati kendaraan seperti sepeda motor atau roda empat. Cukuplah jembatan ini dilewati oleh manusia atau maksimal sepeda sehingga, manfaatnya dapat kita gunakan dalam jangka waktu yang cukup lama,” ungkapnya.
Selain pembangunan jembatan pemda Lombok Timur juga melakukan rehab rumah tidak layak huni (RTLH) menjadi rumah layak huni (RLH) sebanyak 14 unit di Gili Re, sementara di Gili Beleq direncanakan 30 unit RTLH akan direhab.
Sementara itu Kapolda NTB Irjen Pol Muhammad Iqbal mengapresiasi terwujudnya jembatan penghubung dua gili serta dilakukannya rehabilitasi RTLH.
Ia mengaku merasa bangga dan terhormat karena dilibatkan dalam kegiatan peresmian tersebut di penghujung masa pengabdiannya di NTB.
Peresmian jembatan ditandai penandatanganan prasasati oleh bupati dan Kapolda. Pada kesempatan tersebut dilakukan pula penyerahan RLH secara simbolis oleh bupati.
Ketua Bhayangkari Ny. Nindya M. Iqbal yang turut dalam rombongan Polda NTB menyerahkan bantuan buku pelajaran SD, SMP, Al-Quran, IQRA, buku bacaan, dan masker kepada kepala wilayah Gili Re.