Okenews.net - Keberadaan UPT Logam di Desa Kotaraja diharapkan dapat mendukung pengembangan industri di masyarakat.
UPT Logam memanfaatkan teknologi dan peralatan yang memadai diharapkan mampu menghasilkan produk dengan daya saing tinggi.
Setelah produk mesin perontok padi, UPT Logam Kotaraja kini memiliki mesin pembuat spandek dan Kanal C.
Bupati kabupaten Lombok Timur HM Sukiman Azmy berharap OPD lingkup Kabupaten Lombok Timur dapat menggunakan spandek buatan UPT tersebut dalam giat di daerah ini.
”Mari kita dukung produk ini dengan cara memanfaatkan hasil produksinya hingga bisa berkembang dengan baik, bisa memasukkan PAD yang cukup besar dan membantu masyarakat,” ungkapnya.
Harapan tersebut disampaikan Bupati pada acara peringatan satu Tahun Dinas Perindustrian yang dirangkaikan dengan peresmian beroperasinya mesin pembuat spandek dan kanal C, pada Senin (03/01/2022) di kantor UPT Logam Kotaraja.
Bupati juga berharap Dinas Perindustrian dapat meningkatkan kinerja dan dapat mendukung kesejahteraan masyarakat.
Salah satunya dengan meningkatkan realisasi PADnya, mengingat tahun 2021 lalu Dinas Perindustrian menjadi OPD dengan realisasi PAD paling kecil, bahkan di bawah satu persen.
Bupati juga berharap adanya dukungan perbankan untuk memfasilitasi dan memberikan modal bagi pengembangan industri di Lombok Timur, termasuk untuk kegiatan UPT Logam Kotaraja.
Sementara itu Kepala Dinas Perindustrian Provinsi NTB Nuryanti berharap mesin yang digunakan dalam proses industrialisasi di Provinsi NTB dapat dibuat di UPT Logam Kotaraja.
Ia juga mendorong agar mesin-mesin yang dibuat di UPT ini dapat menjalani laporan pengujian sehingga memiliki sertifikat. Dengan demikian mesin-mesin tersebut dapat masuk e-katalog baik daerah maupun nasional. Sehingga pengeluaran dari OPD bisa menggunakan produk lokal dengan tidak menyalahi prosedur.
Peringatan satu tahun Dinas Perindustrian tersebut dihadiri pula oleh pimpinan OPD, camat dan kepala desa di Lombok Timur.