Ket: Foto di atas (terbaru) bersama kepala madrasah, sementara di bawah foto dokumen bersama guru ekonominya (paling kanan) |
PKN STAN merupakan pendidikan tinggi kedinasan di bawah Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan, Kementerian Keuangan yang menyelenggarakan pendidikan diploma bidang keuangan negara.
Sedangkan Polstat STIS merupakan perguruan tinggi kedinasan program Diploma IV, yang dikelola oleh Badan Pusat Statistik (BPS) untuk mendidik kader yang memiliki kemampuan akademik dan profesional.
Dua alumni itu adalah Windy Satria Ananda XII IPA yang dinyatakan Lulus di terima di PKN STAN dan Cahya SalsabiIa XII IPA2 berhasil lulus di STIS yang merupakan sekolah kedinasan milik BPS.
"Kedua siswa ini dinyatakan lulus sekolah kedinasan ini pada Agustus 2022," ungkap M Zakaria selaku mentor kedua siswa ini di ektrakurikuler study club MAN 1 Lotim.
Ia mengakui, kedua siswa ini memang aktif di ektrakurikuler study club MAN 1 Lotim yang juga telah banyak menuai prestasi akademik dan berkat ketekunan dan semangatnya untuk bisa masuk di sekolah kedinasan.
Keduanya telah menggembleng diri dan berikhtiar maksimal. Dan alhamdulillah hasilnya luar biasa, keduanya bisa lulus di sekolah yang mereka idam-idamkan," sambungnya.
Sebagai guru, pihaknya turut merasa bangga dan berharap studi kedua alumni itu sukses. Ia juga berharap kelulusan keduanya menjadi motivasi bagi siswa lainnya untuk terus mengasah minat bakatnya.
"Kita berharap supaya tahun depan semakin banyak siswa MAN 1 Lotim yang lulus sekolah kedinasan atau sejenisnya," harap guru ekonomi berkaca mata ini.
Kepala MAN 1 Lotim menyampaikan rasa syukur dan bangganya. Saat ini semangat dan motivasi siswa untuk masuk sekolah kedinasan cukup tinggi.
Seperti masuk di kepolisian, perguruan tinggi negeri ternama juga begitu besar seiring dengan tumbuhnya kepercayaan diri siswa karena torehan prestasi yang selama ini telah diraih.
Menurutnya, melalui prestasi yang baik, mereka punya kepercayaan diri untuk mencoba berkompetisi sehat untuk masuk sekolah kedinasan dan lainnya.
"Alhamdulillah, cita-cita kita untuk membuat siswa punya kemampuan, dan prestasi sehingga masuk sekolah kedinasan, polisi, TNI, PTN ternama bisa terwujud," ucapnya.
Apresiasi juga datang dari Kakanmenag Lotim H Sirojuddin. Ia mengatakan dengan lulusnya 2 siswa MAN 1 Lotim masuk sekolah kedinasan maka sudah ada jaminan masa depan jadi ASN atau semacamnya.
"Ini patut kita syukuri karena anak madrasah bisa masuk dan mengisi peluang di sekolah hebat tentu menjadi pemimpin masa depan yang gemilang," tegasnya.