Okenews.net - Dmonelt Band MAN 1 Lotim sukses merebut juara 1 pada ajang lomba Band Competition Aksi Smanda Mataram 2022 yang diikuti puluhan band pelajar se-NTB, Ahad 20 November 2022.
Tim Band Dmonelt saat menerima penghargaan
"Alhamdulillah Dmonelt yang merupakan band kebanggaan MAN 1 Lotim sukses meraih juara 1," ungkap Pembina Ektra Seni MAN 1 Lotim Bq Tia Isfiarini didampingi pelatih Dmonelt Band Septian Hadi.
Dalam lomba ini, turut Ria, tim Dmonelt membawakan satu lagu wajib yakni "Seberapa Pantas" dari Sheila On7 dan satu lagu pilihan denga judul "Mau Dibawa Kemana" dari Armada.
"Adapun personel Dmonelt terdiri lima siswa MAN 1 Lotim yakni M.Thoriq Habibi, M. Paris Wajdi, Jumaedi, M. Mufty Hasan, dan M. Fudlail Munawar," sambung Tia.
Atas torehan prestasi Dmonelt, kepala MAN 1 Lotim M Nurul Wathoni menyampaikan kebanggaan dan apresiasi terhadap siswanya yang mambu menunjukkan bakatnya dengan hasil yang memuaskan.
Capaian prestasi yang membanggakan, kata dia, karena tim band ini bisa sukses meraih juara 1 setelah menyingkirkan kompetitor mereka yang sangat hebat dan luar biasa.
Menariknya, atas kemenangan itu, nanti pada Januari 2023 akan diberikan kesempatan tampil bersama dengan Sheila On7 sebagai apresiasi atas prestasi tim ini, termasuk mereka juga mendapatkan sertifikat juara, piala dan uang pembinaan.
"Atas prestasi ini pihak madrasah juga tentu akan memberikan reward melalui program tebus prestasi sebagai bentuk dukungan total madrasah pada ikhtiar dan pencapaian prestasi siswa," ujar Wathon.
Apresiasi atas prestasi ini juga datang dari orang nomor satu di Kanwil Kemenag NTB H Zamroni Aziz yang saat ini menjabat sebagai Plt kanwil Kemenag NTB yang menyampaikan, torehan prestasi ini menjadi bukti bahwa anak madrasah juga telah sangat kompetitif.
"Mereka sudah menguasai bidang-bidang seni termasuk bermain musik disamping bidang akademik serta bidang keagamaan yang memang menjadi basiknya," ujar mantan Kemenag Lombok Tengah itu.
Ia menilai, sekarang ini prestasi anak madrasah NTB telah begitu banyak mewarnai pencapaian prestasi yang membanggakan bagi daerah dalam segala bidang kompetisi dan ini tentu menjadi bukti nyata bahwa madrasah kita sudah mandiri berprestasi.
Semua potensi siswa di madrasah, kata Zamroni, harus bisa difasilitasi madrasah agar bisa menjadi bekal mereka pada masa mendatang termasuk untuk bisa melahirkan prestasi yang bisa membanggakan daerah dan kementerian agama.
"Kami lihat apa yang dilakukan di MAN 1 Lotim menjadi bukti nyata, sehingga prestasi siswa dan gurunya seakan tiada henti. Ini harus bisa menjadi contoh bagi yang lain agar prestasi madrasah bisa merata di semua kabupaten kota di NTB," harapnya.
