Kegiatan media gathering KPU Lotim bersama wartawan |
Ketua KPU Lombok Timur Dr. M Junaidi mengatakan, kolaborasi KPU bersama media ini sangat penting untuk memberikaln informasi kepada publik sehingga pemilu 2024 nanti sukses.
"Kami berharap media dapat memberikan informasi kepada KPU sebagai guiding dalam menjalankan tahapan proses pemilu," ungkap Junaidi, Ahad (25/12/2022).
Sampai saat ini, KPU sudah melaksanakan perekrutan panitia pemilihan kecamatan (PPK) dan sekarang tahapannya sudah melaksanakan perekrutan panitia pemungutan suara dan tesnya akan ditutup 30 Desember mendatang.
"Proses rekrutmen PPS ini akan dilakukan tes tulis selama 6 hari mulai tanggal 6-11 Januari 2023 mendatang yang saat ini pendaftarnya sudah mencapai 2700 pendaftar," terangnya.
Ia berharap, dukungan insan pers untuk memberikan informasi yang terkait dengan pemilu sehingga publik mengetahui. "Kami sangat berharap semua masyarakat mendukung suksesnya pemilu 2024 nanti," tutupnya.
Sementara itu, Ketua Devisi Hukum dan Pengawasan KPU NTB Dr. Yan Marli memaparkan soal adanya perubahan daerah pemilihan (Dapil) di NTB secara keseluruhan termasuk Dapil DPR RI yang sebelumnya Dapil NTB I adalah Sumbawa.
Padahal yang lebih pas dan sesuai dengan aturan Dapil NTB I itu semestinya di Ibukota Provinsi, namun ia mengaku kurang mengerti bagaimana prosesnya dulu sehingga pusat ibukota jadi Dapil II.
Untuk itu, pihaknya telah merancang perubahan dapil dengan beberapa rancangan berdasarkan 7 prinsip yang harus dipenuhi dalam proses, kemudian akan ditentukan oleh KPU RI.
Tujuh prinsip tersebut yakni, kesetaraan nilai suara, ketaatan pada sistem pemilu yang proporsional, proporsionalitas, integralitas wilayah, berada pada cakupan wilayah yang sama, kohesivitas, dan kesinambungan.