Sementara itu juara umum II diraih kecamatan Labuhan Haji dan Kecamatan Suralaga sebagai juara III kecamatan.
STQH ini ditutup secara resmi oleh Bupati Lombok Timur HM Sukiman Azmy pada Kamis (4/5/2023) di Aula Antara BPVP Lombok Timur di Lenek.
Bupati dalam kata-kata penutupannya mengingatkan pentingnya disiplin untuk meraih prestasi, termasuk dalam kegiatan seperti STQH atau MTQ.
Ia berharap para juara yang nantinya akan mewakili Lombok Timur di ajang serupa di tingkat Provinsi itu dapat dilatih dengan optimal dan penuh kedisiplinan.
“Kalau kita ingin menorehkan kata prestasi itu salah satu kuncinya adalah disiplin,” ungkapnya, “tidak membiasakan diri untuk telat,” tambahnya.
Bupati Sukiman mengingatkan pula agar pemusatan latihan (training center) untuk menyiapkan para juara tingkat kabupaten ini berlomba di tingkat provinsi tidak dibatasi, bahkan oleh faktor materi.
Ia sungguh berharap agar pada STQH tingkat provinsi nantinya Lombok Timur dapat meraih prestasi optimal.
“Ketika melaksanakan STQH tingkat provinsi NTB, berikanlah penghormatan kepada Lombok Timur,” harapnya.
Harapan tersebut dinilai sesuai dengan potensi yang dimiliki Lombok Timur di bidang tilawatil Quran dengan pembinan maksimal.
Meski begitu, ikhtiar atau upaya harus dilakukan secara optimal dibarengai dengan semangat doa yang tidak putus, “ketika hasilnya tidak sesuai dengan harapan, tidak masalah,” tegasnya.
Menutup sambutannya Bupati menyampaikan apresiasi kepada seluruh Camat dan LPTQ tingkat kecamatan serta semua pihak atas suksesnya pelaksanaan STQH ke-27 tersebut.