Sekwan Lombok Timur H Ahyan, SH, MH |
Hal itu dilakukan, mengingay masa jabatan Bupati Lombok Timur HM. Sukiman Azmy dan Wabup H. Rumaksi Sj, yang akan berakhir pada September 2023 mendatang.
Dari 13 Fraksi Partai Politik (Parpol) baru 2 Fraksi saja yang sudah mengajukan nama calon Pj, yakni Fraksi PDIP dan Fraksi PPP.
Demikian disampaikan Sekertaris Dewan (Sekwan) di DPRD Lombok Timur, H. Ahyan kepada wartawan saat ditemui di ruangannya, Selasa (6/6/2023).
"Kita masih menunggu surat dari pimpinan Fraksi untuk calon Pj di Lombok Timur, surat itu di tujukan maksimal mengajukan 3 nama. Dan saat ini yang sudah masuk baru 2 Fraksi saja yakni PPP, dan PDIP," ucapnya.
Dikatakannya, masing masing Fraksi maksimal mengajukan 3 nama Pj, akan tetapi dari 2 Fraksi yang sudah mengajukan ada yang hanya mengajukan 1 nama saja.
Pihaknya masih menunggu Fraksi-Fraksi yang lain untuk pengajuannya, hingga setelahmya baru akan dilakukan rapat pimpinan untum menindak lanjuti 3 nama yang akan diserahkan ke Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri).
Akan tetapi, ada 1 nama yang sudah dikantongi saat ini, yakni Sekretaris Daerah (Sekda) Lombok Timur saat ini, HM. Juaini Taofik yang menjadi satu-satunya calon Pj yang diusulkan PDIP.
Ketua DPC PDIP Lombok Timur, Ahmad Sukro membenarkan hal itu. Ia menegaskan kalau itu memang sudah selesai pengusulan nama, dan kita sudah rapatkan dipartai. Kalau fraksi PDIP 1 saja nama yang diusulkan, yakni HM. Juaini Taofik yang saat ini menjadi Sekda.
Pertimbangan PDIP menunjuk HM Juaini Taofik sebagai Pj, karena pihaknya menilai Sekda Juaini mampu berakselerasi dan memahami maksud dan tujuan pembangunan Lombok Timur ke depan.
"Kenapa kita menunjuk pak Sekda ya alasan yang paham maksud gerak gerik dari pada Bupati dan Wakil Bupati ya hanya pak Sekda," katanya.
Dan hanya 1 nama itu yang diajukan, selain itu diakuinya tidak ada jaminan sosok-sosok yang lain bisa mengenal permasalahan yang ada di Lombok Timur.
Terlebih kata dia, ada beberapa program yang ditinggalkan Bupati dan Wabup yang perlu di peioritaskan, utamanya dalam sektor pembangunan.
"Kira-kira ini tereksekusi atau tidak, itu salah satu alasan kita kenapa menunjuk pak Sekda karena dia paham arah pembangunan Bupati dan kebijakan yang sudah diambil Bupati," katanya.
Hingga apabila nanti Sekda Juaini ditunjuk sebagai Pj, dipastikannya arah pembangunan di Lombok Timur akan terstruktur sebagaimana mestinya.
"Kita yakin jika pak Sekda terpilih arah pembangunan tidak jauh dari apa yang dicita citakan oleh Bupati dan Wakil Bupati," tutupnya.