Relawan Ganjar Mahfud GGMU NTB Gelar Pasar Murah Bantu Masyarakt. - www.okenews.net

Senin, 20 November 2023

Relawan Ganjar Mahfud GGMU NTB Gelar Pasar Murah Bantu Masyarakt.

 

Gelaran Pasar Murah

Okenews.net-Tingginya harga beras membuat masyrakat menjerit, terutama masyarakat NTB, yang dimana harga beras perkilonya mencapai Rp.10.400-14.500 per kilogram, menyikapi hal tersebut relawan Ganjar Mahfud atau yang dikenal dengan GGMU dengan sigap menyelenggarakan gerakan Pasar murah demi membantu dan memenuhi kebutuhan Masyarakat.

Hingag saat ini Program pasar murah dari GGMU salah satunya sudah dilaksanakan di Kelayu, Selong, Lombok Timur (Lotim), Sabtu (18/11) kemarin. Program serupa rencananya akan dilakukan juga di seluruh kabupaten/kota di NTB.

Muhlis Ketua Koordinator GGMU Lombok Timur menerangkan ada 1000 paket sembako berisi beras dan minyak yang disiapkan bagi masyarakat. Program itu pun mendapat sambutan positif dari warga sekitar Kelayu, di mana ribuan warga dari empat desa di kelurahan itu turut hadir.

“Program ini dibuat khusus untuk membantu masyarakat, terlebih harga kebutuhan pokok saat ini sedang tinggi, seperti beras. Selain upaya pemerintah yang berusaha menekan harga lewat regulasi, kita berinisiatif menggelar pasar murah agar masyarakat tetap bisa memenuhi kebutuhannya di tengah harga (kebutuhan pokok) yang tinggi,” ujar Muhlis.

Sebagai informasi, tingginya harga beras saat ini turut memicu lonjakan inflasi bulanan di NTB. Berdasarkan data yang ada, inflasi tahunan NTB Oktober 2023 sebesar 2,66 persen (yoy), lebih tinggi dari capaian nasional 2,56 persen (yoy) namun masih dalam rentang sasaran.

Oleh karena itu, sinergi konsistensi pengendalian inflasi olah berbagai pihak perlu terus dilakukan untuk mencapai target inflasi 2023 pada rentang 3±1 persen(yoy) hingga akhir tahun. Termasuk lewat pasar murah yang diselenggarakan GGMU.

Berdasarkan pemantauan harga beras pada Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional di NTB maupun di beberapa provinsi lainnya, menunjukkan tren kenaikan harga beras terjadi pada September 2023, seiring dengan kenaikan harga HET beras sesuai dengan Zona 1: beras medium Rp10.900 dan beras premium Rp13.900. Secara khusus, beras kualitas medium di NTB telah berada di bawah HET dan beberapa provinsi lainnya.

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Disqus comments