Tim marching band MAN 1 Lotim yang juara di Bali |
Lomba yang diselenggarakan Universitas Udayana Bali itu berlangsung 11 sampai 13 Juli 2024 bertempat di Gor Debes Tabanan Bali diikuti berbagai tim marching band terbaik di Bali dan Pulau Jawa.
Termasuk tim marching band Tulung Agung Jawa Timur sebagai tim marching band yang selalu meraih juara di tingkat nasional.
Pada lomba yang dibiayai secara penuh oleh pihak madrasah ini bertajuk Langgam Indonesia XXXVI / 2024 mempertandingkan berbagai mata Lomba.
Di antaranya, Display, Konser, Stred Parade, Drumline Battle, Brass Ansambel, Individual Percussion, individual Brass, dan Individual Colur Guard.
Di lomba ini tim marching band MAN 1 Lotim di bawah binaan M Sayuti, Rois Bukhori dan Yuzi Ruyanto ini mengikuti dua mata lomba yakni Brass Ansamble dan Individual Percussion.
Pada lomba ini tim marching band MAN 1 Lotim sukses meraih empat prestasi juara yakni; Juara 3 Individual Multitom devisi senior diraih Lalu Adriansyah, juara 2 penyajian pencapaian Ansamble Brass, juara 2 penguasaan Materi Ansamble brass Devisi Senior dan Peringkat Umum 2 Ansamble Brass.
Atas torehan prestasi membanggakan ini, kepala MAN 1 Lotim M Nurul Wathoni menyatakan rasa syukur dan apresiasi kepada tim marching band yang telah raih juara.
"Prestasi yang membanggakan karena tim marching band MAN 1 Lotim baru pertama kali mengikuti lomba tingkat nasional dan sukses membawa ragam juara," ujarnya, Senin (15/07/2024).
Tentu prestasi ini menjadi motivasi dan penyemangat untuk semakin memaksimalkan pembinaan termasuk bisa tampil dalam mengisi berbagai event agar kemampuan siswa bisa semakin baik dan semakin mampu bersaing di kancah nasional di masa datang.
Suksesnya tim marching band ini mengikuti lomba di Bali tentu tidak lepas dari semangat pembina dan tim siswa yang secara tekun melakukan latihan rutin termasuk dukungan Balai Diklat Keagamaan (BDK) Denpasar.
"BDK Denpasar telah memberikan kami kemudahan dalam urusan penginapan tim siswa kami termasuk transportasinya. Dukungan yang luar biasa, semoga berkah dan menjadi jariyah bersama untuk kemajuan madrasah ke depan," ungkap Wathoni.