Alishter NTB Gelar Pelatihan Pestisida Terbatas ke Petani Lombok Timur. - www.okenews.net

Kamis, 08 Agustus 2024

Alishter NTB Gelar Pelatihan Pestisida Terbatas ke Petani Lombok Timur.

Alishter NTB Gelar pelatihan Herbisid Terbatas
Okenews.net--Aliansi Stewardship Herbisida Terbatas (Alishter) berikan pelatihan khusus kepada petani pengguna Pestisida Terbatas, kegiatan yang dilakukan tersebut bekerjasama dengan Dinas Pertanian Lombok Timur dan Dinas Kesehatan Lombok Timur, demi memaksimalkan penggunaan Herbisida yang sering digunakan dalam perawatan di lahan pertanian, agar lebih faham cara penggunaanya.

Pelatihan yang di hadiri Kurang lebih 100 Orang petani di seluruh penjuru Lombok Timur Khusunya yang dibwah naungan Alishter tersebut dilangsungkan di kawasan wisata Padag Guar Gili Lampu, Kamis, 08/08/2024

H.Syaprizal Direktur Eksekutif Alishter menjelaskan, sesuai dengan peraturan Menteri Pertanian Nomor 43 Tahun 2019 tentang pestisida, pasal yang menyatakan bahwa seseorang yang akan menggunakan pestisida terbatas harus di latih oleh perusahaan atau asosiasi yang bergedak dibidangnya.

Lanjutnya, dari amanat undang undang tersebut pelatihan ini juga bertujuan untuk meningaktkan wawasan dan kesadaran diri bagi petani terhadap keselamatan, dan bagaimana mengelola pestisida dengan baik dan benar.

Dari kegiatan ini juga diharapkan para petni dapat menghitung dengan baik kebutuhan pesetisida yang dibutuhkan dalam suatu luasan lahan.

"Saya yakin, selama ini para petani khususnya di Lombok Timur telah puluhan tahun bergelut dengan pastisda, dengan pengaplikasiannya yang secara tidak benar dan hanya di gunakan dengan sembarangan," ungkapnya.

Dikatakanya juga, Sejak Alishter berdiri dari 2015 yang lalu, hingga tahun ini Alishter telah melakukan pelatihan kurang lebih di 341 titik di seluruh penjuru Indonesia, dengan jumlah petani kurang lebih 3000 petani yang telah dilatih.

 "Di Lombok Timur ini merupakan kegiatan yang ketiga yang diselenggarakannya, dari beberapa titik, dan hari ini di kacematan sambalia,"tambahnya.

Ia juga berharap, dari pelatihan yang dilaksanakanya bisa merubah pola pikir masyrakat terkait pengginaan pastisida terbatas ini, masyrakat juga diharpkan sadar terkait bahaya dari penggunaan pastisida terbatas tanpa menggunakan aturaan dan APD yang memadai,

"Saya harap kedepanya petani di Lombok Timur bisa lebih sadar tekait bahaya dari pastisida, dan saya harap petani lebih faham tatacara penggunaannya." Tutupnya

Sementara itu, ketua Alishter NTB Abdullah, SP.,MM.Inov. juga menyampaikan, kegiatan yang dilakukan hari ini jga diharapkan dapat menambah wawasan masyrakat, terkait bahaya pastisida terbatas, dan bagaimana cara penggunaan yang baik dan benar.

"Saya berharap dari pelatihan yang dilakukan siang ini dapat menambah wawsan terkait bahaya penggunaan pastisida terbatas yang tidak mengikuti aturan,"ungkapnya.

Dari pelatihan yang di hadiri 100 orang petani ini jga dapat di sosialisasikan ke petani yang lain, bagimana penggunaan pastisida yang baik dan benar.

"Kita harapkan yang hadir hari ini juga dapat memberitahukan ke petani yang tidak hadir supaya faham bagimna menggunakan pastisida terbatas yang benar.

Sementara itu di tempat yang sama, Kepala UPT Dinas pertanian Sanusi menyampaikan, kegatan pagi ini turut di apresiasinya, selain memberikan pemahaman lebih, kegiatan siang ini jga diharapnya dapat menambah hasil tani yang melimpah oleh para petani.

"Saya sangat mengapresiasi kegiatan postif ini, saya harap dari pelatihan ini, petani lebih sadar akan keselamatan diri dalam penggunaan pastisida." Tutupnya singgkat.

Sementara itu, M. Uzai Salah seorang petani yang ikut pelatihan menyampaikan, Ia sangat berterimasih atas pelatihan ini karena selama ini hanya melihat pengunaan dari label herbisida yang dibeli di toko pertanian.

"Dengan pelatihan ini kami langsung melihat dan memperaktikkan secara langsung baik dari segi takaran penggunaan hingga tatacara penggunaan agar aman," ungkap Uzai.

Tak lupa Diakhir acara pelatihan, peserta diberikan pendemoan cara mengaplikasikan pastisida yang benar, dengan menggunakan APD Lengkap saat sedang di aplikasikan di tanaman atau lahan para petani, serta di bagikan surat keterangan pelatihan. Surat ini menandakan mereka telah mendapatkan pemahanan penggunaan pestisida terbatas yang diselenggarakan Alishter. 

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Disqus comments