Menag Apresiasi DPR atas Kesepakatan Penurunan Biaya Haji 2025 - www.okenews.net

Selasa, 07 Januari 2025

Menag Apresiasi DPR atas Kesepakatan Penurunan Biaya Haji 2025


Okenews.net - Menag Nasaruddin Umar menyampaikan apresiasi kepada Komisi VIII DPR yang telah menyepakati biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH) 1446 H/2025 M.

Meski dalam masa reses, para wakil rakyat terus bekerja untuk memberikan yang terbaik kepada masyarakat yang akan menunaikan ibadah haji.

“Kami dari pemerintah dalam hal ini Kementerian Agama, memberikan apresiasi yang luar biasa kepada Komisi VIII DPR,” terang Menag, Senin (06/01/2024) di Jakarta.

Menurutnya, BPIH yang telah disepakati sesuai dengan harapan pemerintah sejak awal. BPIH ini juga merupakan harapan Presiden Prabowo Subiyanto yang mengobsesikan agar calon jemaah haji diberi kesempatan untuk melaksanakan ibadah haji dengan biaya lebih murah, ketika itu dimungkinan.

“Pada kesempatan lain, BPKH juga mendapat kesempatan yang baik karena nilai manfaat yang bisa diberikan kepada calon jemaah haji kita tidak sebesar tahun lalu. Artinya ada penghematan,” sambungnya.

Total nilai manfaat yang disepakati untuk digunakan pada penyelenggaraan ibadah haji 1446 H/2025 M sebesar Rp6.831.820.756.658,34.

Angka ini lebih kecil sebesar Rp1.368.219.881.908,86 jika dibandingkan dengan nilai manfaat yang digunakan pada operasional haji 2024, sebesar Rp8.200.040.638.567,20.

“Atas nama pemerintah, kami bersama Ketua BP Haji menyampaikan terima kasih setinggi tingginya. Harapan kita menjadi harapan masyarakat juga,” paparnya.

Menag yakin penurunan biaya haji ini akan disambut baik oleh masyarakat. Namun, ia juga berharap masyarakat tidak hanya tersenyum pada Januari 2024, saat mendengar biaya haji tahun ini turun.

Lebih dari itu, kata Menag, pemerintah akan terus berupaya agar jemaah juga tersenyum pada saat penyelenggaraan haji di Juni mendatang.

“Kita ingin bukan hanya tersenyum di Januari tapi juga tersenyum di bulan Juni pada saat penyelenggaraan ibadah haji tidak ada kekurangan berarti yang dialami jemaah,” harap Menag. (Sumber: Humas Kemenag RI)

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Disqus comments