www.okenews.net: Pembangunan
Tampilkan postingan dengan label Pembangunan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Pembangunan. Tampilkan semua postingan

Selasa, 13 Juli 2021

Rencanakan Pembangunan Wilayah Perbatasan, BNPP Belu Gelar Rakor

Okenews -  Guna menyusunan rencana pembangunan pada tahun 2024 mendatang, Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) Kabupaten Belu Nusa Tenggara Timur (NTT) menggelar rapat koordinasi (Rakor).



Rakor itu membahas perencanaan dan fasilitasi kerjasama dengan instansi terkait selama seminggu yang dilaksanakan di tujuh kecamatan di Kabupaten Belu.


Hari ini, rapat koordinasi perencanaan dan fasilitasi dilaksanakan di Kantor Camat Lasiolat yang dipimpin Kabid Koordinasi Perencanaan dan Fasilitasi Kerjasama pada BNPP Kabupaten Belu Robertus Y. Mali, S.P., Forkopomca Lasiolat dan tiga orang Narasumber salah satunya Wadan Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur Mayor Inf Aditya Nugraha, S.IP.


Pada kesempatan tersebut, Wadan Satgas Pamtas RI - RDTL Sektor Timur Mayor Inf Aditya Nugraha menyampaikan materi tugas Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur. Baik tugas pokok maupun tugas pembinaan teritorial kepada masyarakat di sepanjang wilayah perbatasan. 


Usia memberikan materi, Wadan Satgas menyampaikan rapat koordinasi ini merupakan langkah awal untuk menyamakan persepsi terkait rencana pembangunan di wilayah perbatasan RI-RDTL khususnya di Kabupaten Belu.


"Rapat ini untuk mengakomodir kebutuhan masyarakat kawasan perbatasan terkait dengan pengelolaan dan pembangunan wilayah perbatasan yang akan menentukan rencana pembangunan pada tahun 2024 mendatang dengan Koordinator Badan Nasional Pengelola Perbatasan Daerah Kabupaten Belu," terangnya.


Menurutnya, rencana pembangunan di wilayah perbatasan ini sebagai upaya pemerintah untuk menata kembali beberapa fasilitas di wilayah perbatasan sehingga siapapun yang keluar masuk baik orang maupun barang akan diketahui oleh aparat dan diharapkan kedepan tidak ada lagi aksi penyelundupan ataupun pelintas batas yang dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.


"Ini semata-mata untuk mempermudah masyarakat yang akan keluar ataupun masuk Indonesia berdasarkan ketentuan hukum yang ada karena sudah dilengkapi dengan fasilitas yang memadai," pungkasnya.


Penyampaian materi juga diberikan oleh Kasi Imigrasi Atambua Firdaus dan Kasi PLI Bea Cukai Atambua Bendito Menezes sesuai dengan tugas dan wewenang instansi masing-masing.


Acara rapat koordinasi perencanaan dan fasilitasi yang dihadiri Kepala Desa dan tokoh masyarakat tersebut diakhiri dengan sesi diskusi dan tanya jawab.

Sabtu, 01 Mei 2021

Bertemu Dahlan Iskan, Gubernur NTB Bahas Pembangunan

Okenews - Di sela-sela kunjungan kerja ke Surabaya Sabtu (01/05/2021), Gubernur NTB Zulkieflimansyah menyempatkan diri mampir ke rumah sahabatnya, Dahlan Iskan. Pertemuan keduanya tampak “heboh”. Dahlan tampak antusias sekali menerima Dr Zul, panggilan Gubernur NTB.

Dahlan Iskan (kiri) berdiskusi dengan Zulkifliemansyah

Mantan CEO Jawa Post ini menerima tamunya di ruang belakang rumahnya. Sebuah meja kaca ukuran besar dikelilingi puluhan kursi. Dia didampingi beberapa mitra pengusaha. Tidak lama berselang, ikut bergabung putra DI, Azrul Ananda.


Diskusi berlangsung cair dan mengalir. Berbagai isu menghiasi diskusi. Kebanyakan tentang ide-ide pembangunan NTB ke depan. “Bagaimana sebenarnya tentang jembatan Lombok-Sumbawa? Saya tonton videonya itu kok bagus sekali,” kata Dahlan. Insting wartawannya mulai keluar.


Gubernur Zul kemudian menjelaskan bahwa ada sebuah perusahaan yang sedang melakukan Feasibility Study. Apakah layak atau tidak dibangun jembatan itu. “Apakah memungkinkan atau tidak dilihat dari sisi tekhonology dan sisi bisnis. Kalau memungkinkan kita cari lagi investornya yang bersedia membangun,” kata Zul.


“Sangat Mungkin,” kata Dahlan menyambar. “Wong Tekhnologinya cuman segitu kok. Saya pernah mencoba mengukur kedalamannya  untuk nanam kabel bawah laut,” kata Dahlan, yang mantan Dirut PLN dan mantan Menteri BUMN ini.


“Kalau boleh usul, Pemprov NTB sebaiknya ‘menabung’. Targetkan hingga 20 tahun. Anggarkan uang misalnya setahun berapa. Nanti dalam jangka waktu 20 tahun, diharapkan bisa untuk mewujudkan. Yang penting dimulai. Karena kalau tidak dimulai, nggak akan jadi Pak. Ini Indonesia soalnya,” katanya.


Menanggapi masukan-masukan Dahlan Iskan ini, Gubernur Zul manggut-manggut. “Bertemu beliau ini, memang selalu ada ide-ide segar. Kita tambah semangat ini,” kata Gubernur.


Pembicaraan beralih ke potensi perikanan di NTB. Ketahuan, ternyata Dahlan punya beberapa tambak udang di NTB. Ada di Lombok Timur dan satu lagi di Kab Sumbawa. Gubernur Zul kemudian menawarkan kepada Dahlan agar membikin pabrik pakan di NTB. Jika ini bisa terwujud, Gubernur berjanji akan memfasilitasi bahkan menyiapkan lahan gratis. Bahkan akan membuat kebijakan bagaimana agar masyarakat pesisir memiliki tambak udang sehingga pabrik pakan yang dibuat memiliki pasar. Terkait tawaran Gubernur ini, Dahlan langsung meminta mitranya untuk menindaklanjuti dengan melakukan kajian-kajian.


Zul juga menyampaikan bahwa NTB akan menjadi tuan rumah MotoGP. Sebenarnya akan dilaksanakan Oktober. Namun karena Pandemi Covid, kita undur ke Maret tahun 2022,” tutup Gubernur.

Jumat, 30 April 2021

Wagub NTB: NWDI Harus Bisa Hadirkan Manfaat Bagi Pembangunan

Okenews - Hadirnya berbagai organisasi kemasyarakatan sejatinya harus bisa memberikan kemanfaatan bagi masyarakat dan membantu terwujudnya pembangunan daerah yang dicita-citakan. Demikian pula dengan organisasi Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah (NWDI), kehadirannya juga diharapkan dapat memberikan kemanfaatan yang luas bagi pembangunan.


Sebagai organisasi kemasyarakatan yang relatif besar di NTB, NWDI diharapkan dapat berkolaborasi dengan semua organisasi guna mewujudkan Kota Mataram yang harmonis, aman, ramah, unggul dan mandiri (Harum) serta produktif. 


"NWDI dapat berkolaborasi dengan seluruh organisasi seperti NU, Muhamadiyah, Nahdatul Wathan saudara kita, semua organisasi untuk mewujudkan Kota Mataram yang 'Harum', yang konkrit langsung menukik dan langsung ada actionnya," tegas Wakil Gubernur NTB, Dr. Ir. Hj. Sitti Rohmi Djalilah, M.Pd., saat memberikan sambutan pada Musyawarah Daerah (Musda) 2021 NWDI Kota Mataram yang berlangsung di Hotel Aston Inn, Jumat (30/04/2021). 


Umi Rohmi sapaan hangat Wagub ini menegaskan bahwa  pentingnya sinergi, kekompakan, keutuhan dan kesatuan harus benar - benar dapat diwujudkan.  "Tidak bisa kita menemukan sesuatu disetiap elemen pasti lebih dan kurangnya. Namun bagaimana kita meramu semua kelebihan tersebut menjadi kekuatan yang dahsyat," jelasnya. 


Sementara itu, Wakil Walikota Mataram, TGH. Mujiburrahman berharap agar hasil dari kegiatan  Musda NWDI Kota Mataram dapat menghadirkan kepengurusan baru yang bisa memperkokoh dan memberikan semangat kepada kader - kader NWDI di Kota Mataram. 


"Semoga dengan kepengurusan baru dapat  terus memperkokoh dan seluruh kader dapat  melanjutkan perjuangan yang suci dan mulia ini," tutur Wakil Walikot Mataram. 


Ia melanjutkan, bahwa NWDI adalah organisasi yang populer, dimana - mana masyarakat mengenal NWDI, tetapi tidak hanya populer melainkan banyak kebaikan - kebaikan yang menjadi arah perjuangan daripada NWDI. 


"Popularitas dan kebaikan adalah dua hal yang harus beriringan. Popularitas tanpa kebaikan maka tidak bermakna apa - apa," ungkapnya. 


Ketua Pengurus Daerah NWDI Kota Mataram, H. Irzanni., M.Si., pada kesempatan tersebut juga mengungkapkan bahwa ikhtiar Musda NWDI Kota Mataram dalam rangka memperkuat dan memperkokoh NWDI di Kota Mataram. 


"NWDI Kota Mataram siap bersinergi dengan Pemerintah Kota,  sehingga pada kegiatan Musda ini simpel kita wujudkan Kita Mataram Harum," pungkasnya. 


Musda NWDI Kota Mataram ini, dihadiri oleh  seluruh pengurus NWDI, Forkopimda dan berbagai instansi terkait.

Rabu, 28 April 2021

Pembangunan DPSP Mandalika Dipercepat

Okenews - Pemerintah terus mempercepat pengembangan lima Destinasi Pariwisata Super Perioritas (DPSP) Indonesia, salah satunya DPSP Mandalika. Guna mewujudkannya, perlu menerapkan konsep pariwisata berkualitas, mulai dari aksesibilitas dan konektivitas, amenitas, atraksi dan fasilitas tambahan.

Odo RM Manuhutu

Deputi Bidang Koordinasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Koordinasi Bidang Kemaritiman dan Investari Republik Indonesia, Odo RM Manuhutu mengatakan, pemerintah sudah saatnya mempercepat pembangunan di DPSP Mandalika.


Hal ini mengingat salah satu event World Superbike (WSBK) seri ke-12 akan berlangsung di Sirkuit Mandalika pada tahun 2021. “Harapannya adalah kita semakin mempercepat pembangunan di Mandalika mengingat WBSK akan dilaksanakan pada 12-14 November 2021," paparnya. 


"Jadi target kita sebelum tanggal tersebut sudah ada perkembangan yang lebih baik dan target maret tahun 2022 kita siap untuk MotoGP,” jelas Odo RM Manuhutu dalam Rapat Koordinasi Perkembangan Isu dan Tindak Lanjut Pengembangan DPSP Mandalika secara virtual, Rabu (28/04/2021).


Sekretaris Daerah Provinsi NTB Drs. H. Lalu Gita Ariadi yang diwakili Kepala Biro Administrasi Pembangunan Ir. Ahmadi menyampaikan beberapa sektor yang harus diselesaikan, salah satunya penuntasan tanah dan percepatan pemberian izin untuk quarry tanah timbunan.


“Hal ini dilakukan agar kegiatan prasarana jalan maupun bandara cepat terselesaikan. Selain itu kami telah membentuk tim terpadu pengendalian pelaksanaan kegiatan prasarana yang ada di KEK Mandalika,“ tutur Ahmadi saat memberikan pemaparan secara virtual di Ruang Karo AP Setda NTB.


Selain itu, NTB sebagai salah satu daerah dengan potensi kerawanan bencana yang tinggi, juga perlu melakukan simulasi emergency kebencanaan. "Yang perlu kita lakukan secepatnya juga adalah masalah simulasi emergency kebencanaan  yang ada di Kawasan KEK Mandalika,” pungkas Ahmadi. 

Selamat Idul Fitri 1444 H


Selamat Idul Adha 1445 H

 


Pendidikan

Hukum

Ekonomi