www.okenews.net: Senjata
Tampilkan postingan dengan label Senjata. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Senjata. Tampilkan semua postingan

Jumat, 18 Juni 2021

Warga Perbatasan RI-RDTL Serahkan Senjata Api

Okenews – Salah seorang mantan milisi MM (53 tahun) warga Desa Laksanulu Kecamatan Lamaknen Kabupaten Belu Nusa Tenggara Timur menyerahkan dua pucuk senjata api jenis springfield kepada personel Pos Delomil Satgas Pamtas RI – RDTL Sektor Timur di rumahnya pada Kamis (17/6/2021) siang.



Kedua pucuk springfield itu kemudian dilaporkan Danpos Delomil kepada Dankipur II Satgas Pamtas Kapten Inf Mahfud untuk diteruskan kepada Komandan Yonif 742/SWY Letnan Kolonel Infanteri Bayu Sigit Dwi Untoro selaku Komandan Satgas Pamtas Sektor Timur di Mako Satgas Kelurahan Umanen Kecamatan Atambua Barat.


Terkait dengan itu, Dansatgas Pamtas Letkol Inf Bayu Sigit di Mako Satgas, Jumat (18/6) memberikan apresiasi atas kepercayaan masyarakat yang sudah menyerahkan beberapa pucuk senjata secara suka rela kepada Satgas yang dipimpinnya.


“Alhamdulillah, ini kepercayaan luar biasa yang diberikan masyarakat kepada kami sehinga mereka secara suka rela menyerahkan senjata yang selama ini mereka simpan karena sebelumnya mereka takut untuk menyerahkannya kepada aparat,” ungkap Dansatgas.


Adapun penyerahan dua pucuk springfield tersebut, menurut Bayu Sigit, berdasarkan laporan MM menyerahkannya karena selain takut untuk menggunakannya juga karena personel Pos Delomil setiap saat melaksanakan silaturahmi dan berkunjung ke rumah warga bahkan gotong royong secara bersama sehingga terjalin hubungan emosional yang bagus antara pos dan masyarakat setempat.


Selain itu, upaya membantu kesehatan warga juga terus dilakukan personel pos termasuk memberikan pengobatan gratis baik di pos maupun melakukan pengobatan keliling sambil memberikan sosialisasi penerapan protokol kesehatan Covid-19 kepada masyarakat di wilayah binaan yang menjadi tanggungjawab pos.


Alumnus Akmil 2003 itu juga mengimbau masyarakat yang masih merasa memiliki senjata sejenisnya untuk menyerahkannya kepada personel pos jajaran Satgas Pamtas Sektor Timur demi keamanan pribadi maupun keluarga. 


“Jangan ragu-ragu apalagi takut, sampaikan saja ke personel pos yang dikenal di wilayahnya, maka mereka akan langsung mengamankannya dengan baik,” tutupnya.  


Kedua pucuk senjata springfield tersebut saat ini diamankan di Pos Delomil untuk selanjutnya akan diamankan di Mako Satgas Pamtas RI – RDTL Sektor Timur bersama barang bukti yang lain.

Rabu, 02 Juni 2021

Warga Perbatasan Serahkan Dua Pucuk Senjata Rakitan

Okenews - Komandan Yonif 742/SWY Letnan Kolonel Inf Bayu Sigit Dwi Untoro selaku Dansatgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur memberikan apresiasi kepada pos-pos yang tetap eksis melaksanakan pembinaan teritorial selain mengamankan wilayah perbatasan RI-RDTL.



Hal itu diungkapkan Dansatgas saat mengambil apel Danpos yang dilaksanakan di Mako Satgas Pamtas Kelurahan Umanen Kecamatan Atambua Barat Kabupaten Belu Nusa Tenggara Timur, Rabu (2/6/2021).


Pembinaan teritorial yang dimaksud Bayu Sigit yaitu melakukan upaya pembinaan teritorial dengan metode pendekatan komunikasi sosial, bakti sosial dan karya bakti atau gotong royong yang melihatkan masyarakat sehingga terjadi hubungan silaturahmi, kebersamaan dan kekeluargaan antara Prajurit TNI di pos-pos terdepan dengan masyarakat.


"Alhamdulillah ini sudah membuahkan hasil yang dapat dilihat dari kedekatan masyarakat dengan para Prajurit di pos. Bahkan di beberapa pos, masyarakat meminta agar personel pos jangan ada yang diganti, ini patut diapresiasi," ujarnya.


Selain itu, lanjutnya, kemarin (Selasa, red) sore, personel Pos Lakmars memperoleh dua pucuk senjata jenis tumbuk rakitan yang diserahkan secara suka rela oleh AL (55 tahun) warga Desa Henes Kecamatan Lamaknen Selatan.


"Ini hasil kerja keras pos Lakmars yang sudah berupaya melakukan pendekatan kepada masyarakat sehingga masyarakat dengan suka rela menyerahkan senjata miliknya," jelas pria hobby Gym tersebut.


Sedangkan Danpos Lakmars Serka Nictesen adi Putra Duru menceritakan dua pucuk senjata tumbuk rakitan itu diberikan oleh AL setelah pihaknya melakukan pendekatan baik silaturahmi, anjangsana atau ngobrol-ngobrol biasa dengan masyarakat setiap hari.


"Jadi kami (personel Pos Lakmars)  disamping melaksanakan pengamanan wilayah perbatasan, juga melakukan pembinaan teritorial salah satunya dengan program lantainisasi terhadap rumah tidak layak huni (RTLH) milik keluarga AL sehingga terjalin hubungan emosional yang bagus antara pos dengan masyarakat," terang Nictesen.


Kedua pucuk senjata tersebut, sambungnya, berdasarkan informasi dari AL sudah lama disimpan di rumahnya karena takut untuk melaporkan sehingga AL meminta anggota pos yang bekerja lantainisasi di rumah RB (52 tahun) datang ke rumahnya.


"Selesai bekerja, sorenya langsung ke rumah AL dan kedua senjata tersebut diserahkan untuk diamankan oleh pos," ucap Nictesen.


Kedua senjata tumbuk rakitan tersebut langsung diamankan personel pos dan diserahkan kepada Mako Satgas untuk diamankan dan dikumpulkan menjadi satu dengan barang bukti lainnya.

Selamat Idul Fitri 1444 H


Selamat Idul Adha 1445 H

 


Pendidikan

Hukum

Ekonomi