www.okenews.net

Sabtu, 01 Juni 2024

Lapas Kelas IIB Selong Gelar Upacara Hari Lahir Pancasila

 

Upacara Hari Lahir Pancasila lapas kelas IIB Selong
Okenews.net-- Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Selong Kanwil Kemenkumham NTB Ahmad Sihabudin bersama jajaran merayakan Hari Lahir Pancasila tahun 2024 dengan menggelar upacara bendera, mengenakan pakaian adat dari berbagai daerah nusantara sebagai simbol untuk menghargai dan menghormati kebhinekaan budaya yang ada di Indonesia meliputi perbedaan agama, suku, ras dan etnis, Sabtu (01/06/2024).

Dalam rangka memperingati momen bersejarah ini, Lapas Kelas IIB Selong juga melibatkan warga binaan sebagai peserta upacara, hal ini untuk menanamkan pada jiwa mereka tentang pentingnya penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Dalam sambutannya, Ahmad Sihabudin selaku Inspektur upacara menyampaikan amanat dari ketua BPIP RI yang menekankan pentingnya Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi bangsa yang harus terus dijaga dan diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.

"Dengan semangat Pancasila yang kuat, saya yakin seluruh tantangan yang akan dihadapi bangsa Indonesia dapat teratasi. Terlebih, di tengah krisis global yang terjadi, Indonesia berhasil menjaga stabilitas ekonomi, sosial, dan politik. Keberhasilan tersebut tentu merupakan sumbangsih gotong royong seluruh anak bangsa dengan ideologi Pancasila sebagai fondasi dasarnya. Kita juga patut bersyukur dan bangga bahwa bangsa Indonesia telah terbukti menjadi bangsa yang dewasa, dewasa dalam berdemokrasi, berbangsa, dan bernegara. Kita harus bersyukur dan berbangga telah melewati Pemilihan Umum yang demokratis secara aman dan damai demi tegaknya kedaulatan rakyat, konstitusi serta persatuan dan kesatuan bangsa.," ujar beliau.

Upacara Hari Lahir Pancasila ini juga menjadi momen refleksi bagi seluruh peserta mengenai nilai-nilai luhur yang terkandung dalam Pancasila. Selain itu, acara ini juga memperkuat rasa kebersamaan dan kebanggaan akan keragaman budaya yang ada di Indonesia.

Melalui peringatan Hari Lahir Pancasila ini, Kalapas Selong, Ahmad Sihabudin berharap seluruh Petugas dan warga binaan dapat semakin memperkokoh rasa cinta tanah air dan menjadikan nilai-nilai Pancasila sebagai panduan dalam kehidupan sehari-hari.

Mi6 Lakukan Pemetaan Isu Organik Pilgub NTB 2024 di Sumbawa

Lembaga kajian sosial dan politik Mi6
Okenews.net--Lembaga Kajian Sosial dan Politik Mi6 berupaya turut berpartisipasi dalam menyukseskan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Nusa Tenggara Barat 2024. Sebagai langkah kongkret, Mi6 menggelar roadshow ke Kabupaten Sumbawa, NTB. 

Roadshow tersebut ditujukan guna melakukan pemetaan sejumlah isu strategis dengan memotret persoalan yang lebih spesifik yang hinggap di masing-masing daerah. Dalam roadshow tersebut, Mi6 menggelar Fokus Group Discussion (FGD) di Hotel Kaloka Sumbawa pada Sabtu (1/6/2024).

Dalam FGD tersebut, Mi6 menggandeng puluhan jurnalis yang aktif di Pulau Sumbawa yang dimoderatori oleh Abdul Majid , seorang Lawyer dari Mataram. Tampak hadir sejumlah perwakilan organisasi pers seperti Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI), serta perwakilan media dan organisasi pers lain di Pulau Sumbawa. Pertemuan berlangsung hangat dengan diskusi yang menarik membedah sejumlah isu strategis di Pulau Sumbawa.

Dalam sambutannya, Direktur Mi6 Bambang Mei Finarwanto mengucapkan terima kasih atas kehadiran dari puluhan jurnalis di Pulau Sumbawa. Pria yang karib disapa Didu itu menerangkan latar belakang yang mendasari digelarnya FGD tersebut.

Menurut Didu, Pilkada Serentak 2024 merupakan momen yang strategis bagi masyarakat untuk melakukan kontemplasi, melihat lebih dalam persoalan apa yang masih hinggap di tubuh masyarakat.

"Pada prinsipnya, kami ingin menyerap informasi, meminta pandangan dan persepsi dari teman-teman di Pulau Sumbawa terkait persoalan-persoalan yang kira-kira bisa kita urai benang merahnya untuk kita suarakan dalam momen kontestasi demokrasi (baca, Pilgub NTB) yang akan digelar 27 November nanti," papar Didu di hadapan puluhan jurnalis yang hadir.

Pulau Sumbawa, kata Didu secara sosio-kultural dihuni oleh dua etnis atau suku besar yakni Suku Samawa dan Suku Mbojo. Kekhasan kultural ini menurutnya tentu juga akan memunculkan cita rasa yang berbeda terhadap persoalan yang hinggap di tubuh masyarakat.

Mi6 berpandangan bahwa kontestasi Pilgub NTB merupakan salah satu wadah atau corong bagi masyarakat untuk menyuarakan harapannya. Mi6 hadir di Pulau Sumbawa untuk mendengar lebih dekat "Suara dari Sumbawa" terhadap Pilgub NTB 2024. 

"Saya mau meminta persepsi mereka agar para calon secara umum atau kontestan punya concern untuk memberikan tawaran kepada masyarakat nanti untuk dielaborasikan dalam janji dan visi-misi untuk menarik simpati rakyat," tegasnya.

Lebih jauh, Mantan Eksekutif Daerah (ED) Walhi NTB itu mengungkap alasan menggandeng kawan-kawan media. Menurutnya, media merupakan salah satu eksponen yang paham dan punya akses lebih dalam untuk memotret persoalan kedaerahan. 

"Kenapa kami menggandeng media? Karena kami menganggap media ini mengetahui betul problem strategis yang ada di masyarakat. Mereka punya akses informasi yang lebih luas," ungkap Didu.

Didu berpesan, dalam kontestasi demokrasi yang sebentar lagi akan dihelat, media mesti tetap memberi kontrol sosial, kritis dan tentunya independen. Media harus berdiri di tengah, tidak boleh berpihak dan partisan.

Dalam FGD-nya, para jurnalis memberikan perspektifnya terhadap beberapa masalah yang dianggap perlu digesa penyelesaiannya oleh pemerintah yang akan menjabat lima tahun mendatang. Ketua PWI Sumbawa Zainuddin dalam paparannya mengungkap sejumlah persoalan dalam rangka menyongsong Pilgub NTB 2024. 

Salah satu yang diamatinya, adalah adanya persoalan yang dirinya sebut sebagai "ego kesukuan". Menurutnya, persoalan-persoalan privat seperti kesukuan seharusnya tidak lagi menjadi salah satu diskursus yang diperbincangkan.

"Sekarang ini memang yang paling menarik adalah dinamika politik yang  berlangsung di level elite provinsi. Ada ego kesukuan. Ada yang ingin mengembalikan image bahwa gubernur harus orang Lombok. Itu yang muncul di sini (Sumbawa). Di samping persoalan lain, itu yang paling terasa. 

Di sini ada bahasa bela baris, kondisi itu yang ada sekarang," ungkapnya.

Di tempat yang sama, Jurnalis Sumbawanews.com Fian memberi cermatan pada persoalan lain yakni pertanian. Ia menyoroti ada masalah serius dalam sektor pertanian. Padahal diketahui, sektor pertanian ini, merupakan sektor mayoritas yang digeluti masyarakat, tidak hanya di Sumbawa, tetapi juga di NTB. Sektor pertanian juga selama ini masih menjadi salah satu penopang utama Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Sumbawa dan NTB.

Sektor pertanian yang disorot Fian adalah produksi jagung. Harga jagung setiap kali panen raya dilakukan sering tak terkendali. Dirinya mengusulkan, ketimbang jagung dari Sumbawa dijual ke luar daerah, ia berharap agar pabrik pakan dibuat di Sumbawa. 

"Sektor pertanian, ini dilematis. Perlu ada pengendalian harga, pemerintah mesti hadir menjadi hakim yang adil dalam mengatur arus produksi jagung hingga jual beli. Ketimbang kita bawa ke luar daerah, lebih baik buatkan kami pabrik pakan. Supaya harganya tidak fluktuatif," paparnya.

Senada dengan Fian, Jimmi Setiawan Jurnalis Bidikkameranews juga mengurai sejumlah problem seputar pertanian. Ia juga mengemukakan masalah-masalah lain ihwal kesenjangan pembangunan antara Pulau Lombok dan Pulau Sumbawa. Seperti jaringan telekomunikasi yang masih belum sepenuhnya sampai ke pelosok-pelosok desa, infrastruktur jalan, pengembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), kesejahteraan media, pertambangan dan event-event internasional yang memang belum memberikan multipplier effetct yang nyata bagi masyarakat NTB, khususnya Pulau Sumbawa.

Disela-sela rehat usai FGD , Jim Setiawan dari Bidikkamera bertestimoni berkali-kali untuk menyelesaikan permasalahan ntb , jawabannya Rohmi Firin sembari membuka kamera ponselnya.

"Rohmi Firin idola kami," ujar Jim .

Sementara itu Diskusi berlangsung cair. Hasil diskusi itu nanti akan dijadikan Mi6 sebagai bahan untuk melakukan rencana tindaklanjut. Usai diskusi formal, Mi6 dan puluhan jurnalis di Sumbawa berdiskusi terkait dinamika politik terkini yang berkembang di NTB.

Pemda Lombok Timur Gelar Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila

 

Apel hari lahir Pancasila
Okenews.net--Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila tingkat Kabupaten Lombok Timur digelar  Sabtu (01/06/2024) di Halaman Kantor Bupati. Nampak Penjabat Bupati Lombok Timur H. Muhammad Juaini Taofik bertindak sebagai Inspektur Upacara. Upacara yang juga dihadiri oleh ASN, TNI, Polri, Organisasi wanita hingga pelajar itu berlangsung dengan khidmat.

Peringatan hari lahir Pancasila tahun ini mengangkat tema “Pancasila Jiwa Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045”. Sehubungan dengan itu Penjabat Bupati Lombok Timur H. Muhammad Juaini Taofik saat membacakan amanat Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Republik Indonesa Yudian Wahyudi  mengajak seluruh komponen bangsa di mana pun berada untuk bahu membahu membumikan nilai-nilai pancasila ke dalam setiap aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Dikatakannya, “sebagai meja statis, Pancasila terbukti mampu mempersatukan kita menghadapi beragam gelombang tantangan dan ujian sejarah, sehingga sampai dengan saat ini Indonesia tetap berdiri kokoh dan tangguh sebagai bangsa yang besar.” Ia menambahkan, “sedangkan sebagai leitstar dinamis, Pancasila merupakan bintang penuntun yang membawa Indonesia pada gerbang kemajuan dan kemakmuran di era globalisasi teknologi dan informasi sekarang ini.”

Pancasila harus senantiasa dijiwai dan dipedomani agar menjadi ideologi yang bekerja, yang dirasakan kehadiran dan manfaatnya oleh seluruh tumpah darah Indonesia. Selain regulasi yang berlandaskan semangat dan jiwa pancasila, diperlukan keteladanan yang tercermin dari etika, integritas, dan karakter para pemimpin dan rakyat Indonesia.

Disebutkan pula bahwa perkembangan situasi global yang ditandai kemajuan teknologi komunikasi menjadi tantangan tersendiri. Oleh karena itu, Pancasila diharapkan menjadi filter agar bangsa Indonesia tidak mengalami disorientasi di masa depan. Pesatnya kemajuan teknologi informasi saat ini  harus dapat dimanfaatkan secara bijaksana untuk menyiarkan konten-konten dan narasi positif yang mencerminkan aktualisasi nilai-nilai pancasila di tengah kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Selanjutnya, Ia juga mengajak seluruh komponen bangsa untuk mengarusutamakan Pancasila dengan metode dan cara-cara kekinian dalam menyongsong bonus demografi yang akan menempatkan kaum milenial dan Gen-Z sebagai pelaku utama pembangunan bangsa.

Diyakini dengan semangat Pancasila yang kuat seluruh tantangan yang akan Dihadapi  dapat diatasi. Terlebih di tengah krisis global yang terjadi, Indonesia telah berhasil menjaga stabilitas ekonomi, sosial, dan politik. Keberhasilan tersebut tentu merupakan sumbangsih gotong royong seluruh anak bangsa dengan ideologi pancasila sebagai fondasi dasarnya.

Amanat diakhir dengan mengajak seluruh komponen bangsa agar bersama merawat anugerah Pancasila serta bekerja sama dan berkolaborasi menjaga kerukunan dan keutuhan sebagai wujud pengalaman nilai-nilai Pancasila. “Semoga peringatan Hari Lahir Pancasila ini dapat memompa semangat kita semua untuk terus mengamalkan Pancasila demi Indonesia yang maju, adil, makmur, dan berwibawa di kancah dunia,” pungkasnya.

Danrem 162/WB: Pancasila tidak hanya Dihafal, tapi Diamalkan

Okenews.net – Komandan Korem 162/WB Brigadir Jenderal TNI Agus Bhakti, S.I.P., M.I.P., M.Han., menghadiri Upacara Hari Lahir Pancasila di halaman Kantor Gubernur NTB, Sabtu (1/6/2024). 

Selain Danrem 162/WB, terlihat hadir juga Waka Polda NTB Brigjen Pol Drs. Ruslan Aspan dan anggota Forkopimda NTB lainnya.

Pada upacara tersebut, PJ. Gubernur NTB H. Lalu Gita Ariadi bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup) dan peserta upacara dari pasukan TNI, Polri, ASN semua OPD Pemda Provinsi NTB.

Usai mengikuti upacara, Danrem 162/WB mengatakan founding father bangsa ini melahirkan satu dasar negara yang digunakan sebagai falsafah hidup, sebagai nilai-nilai dasar dan sumber dari segala sumber hukum yaitu Pancasila.

Menurutnya, perkembangan teknologi yang semakin pesat dan dunia terus bergerak dinamis, tetapi nilai-nilai dasar Pancasila tidak akan pernah bergeser. 

Untuk itu, ia berpesan kepada seluruh masyarakat khususnya generasi muda untuk selalu berpegang teguh pada Pancasila sebagai dasar negara dengan mengenal dan mempedomaninya dalam kehidupan berbangasa dan bernegara.

Kita ketahui bersama, sambung Agus Bhakti, Pancasila sangat komprehensif sebagai dasar negara, dimana ada lima dasar yang dilengkapi dengan butir-butir Pancasila. 

“Mari kita hayati isi dari Pancasila, mempedomani dan mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Jadi seluruh masyarakat harus tahu, mengerti, menghayati dan mempedomani serta melaksanakannya dalam kehidupan sehari-hari,” imbaunya.

Pati bintang satu itu juga menegaskan memperingati Hari Lahir Pancasila mengingatkan kita semua terhadap perjuangan para pendahulu yang cukup berat, bagaimana mereka memikirkan dan menghasilkan sebuah produk yang sangat luar biasa sehingga Indonesia menjadi negara seperti sekarang ini.

Danrem 162/WB juga mengingatkan banyak negara yang hancur karena tidak mempunyai dasar negara yang kuat, sedangkan negara Indonesia yang terdiri dari berbagai suku, agama, bahasa, adat dan budaya dan masih banyak perbedaan lainnya masih tetap bersatu dalam kebhinekaan dengan semboyaan Bhineka Tunggal Ika yang terdapat dalam dasar negara Pancasila.

Mantan Kapen Kostrad itu juga mengajak seluruh komponen bangsa mulai dari sedini mungkin memperkenalkan tentang Pancasila, tidak hanya sekedar menghapal.

Namun juga menghayati dan mengamalkannya dengan harapan generasi muda akan mengenal jati diri sebagai bangsa yang besar untuk terus memacu diri, berkembang dan maju menuju Indonesia Emas sesuai dengan tema pada peringatan Hari Lahir Pancasila tahun ini, yaitu "Pancasila Jiwa Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045”.

Sementara di Makorem 162/WB, pelaksanaan Upacara Hari Lahir Pancasila dengan Irup Kasrem 162/WB Kolonel Inf Susanto Lastua Manurung, S.I.P., dan dihadiri Kasiren Korem 162/WB, para Kasi Kasrem, Dan/Ka/Pa Balak Ajudam beserta seluruh Perwira, Bintara dan Tamtama serta PNS Korem 162/WB.

Panwascam Keruak Resmi Lantik 15 PKD, Bawaslu Tekankan Netralitas

 

Prosesi Pengambilan Sumpah Jabatan PKD se-kecamatan Keruak
Okenews.net-- Ketua Panwascam Keruak melantik dan mengambil sumpah janji jabatan 15 orang calon Pengawas Kelurahan/Desa se-Kecamatan Keruak pada Sabtu, 1 Juni 2024. 

Pengambilan sumpah janji jabatan ini dilaksanakan di Aula kantor camat Sakra bersama 4 kecamatan lainnya yang berada di wilayah Daerah Pemilihan (Dapil) 2 Lombok Timur. Ke 4 kecamatan lainnya itu adalah Jerowaru, Sakra Barat, Sakra, dan Sakra Timur. 

Pelantikan bersama itu dihadiri oleh Komisioner Bawaslu Kabupaten Lombok Timur, Jumaidi. Juga turut dihadiri oleh semua Panwascam 5 kecamatan. 

Tamu undangan dari Porkapimcam juga turut hadir yakni Camat, Kapolsek, Danramil, beserta  PPK dari 5 Kecamatan yang berada di wilayah Dapil 2 Lombok Timur.

Pengambilan sumpah janji jabatan dilaksanakan secara bergiliran mulai dari Kecamatan Sakra Timur, Sakra, Sakra Barat, Keruak, dan terakhir Jerowaru, dan dilanjutkan dengan pembacaan fakta integritas.

Perwakilan ketua Panwascam dari Sakra, Lalu Satriawan dalam sambutannya memberikan ucapan selamat kepada Semua PKD yang baru saja dilantik. Miq Awan panggilan akrabnya mengatakan PKD yang terpilih harus bersyukur mengingat persaingan dalam perekrutan PKD cukup kompetetif. 

Menurut miq Awan tingkat kerawanan Pilkada dibanding dengan Pemilu yang lalu lebih tinggi. Karena itu menurutnya tantangan tugas PKD pada Pilkada tahun 2024 ini lebih menantang jika dibanding dengan Pemilu yang lalu. 

"Banyak kepentingan yang akan bertemu. Ada pasangan calon, timses, dan mereka dekat ada di sekitar kita, potensi terjadinya gesekan juga tinggi," ucpanya. 

Sementara pimpinan Bawaslu Kabupaten Lombok Timur yang hadir, Jumaidi, juga turut memberikan sambutan sekaligus arahan. Dalam arahanya, 

Bung Jum sapaan akrabnya mengajak kepada semua penyelenggara, khususnya PKD untuk selalu berpedoman pada aturan dan undang-undang dalam menjalankan tugas pengawasan. 

"Meskipun pengawas diberikan wewenang lebih oleh undang-undang. Tapi tidak boleh sewenang-wenang, harus bertindak sesuai aturan yang ada," ucapnya mengarahkan. 

Jumaidi juga menekankan supaya menjaga netralitas dalam menjalankan tugas pengawasan. Dirinya akan bertindak tegas jika nantinya ada kedapatan bertindak tidak netral. 

"Kami di pimpinan bawaslu akan sangat marah jika nanti ada yang kami tau tidak netral. Masak ASN, TNI, POLRI, yang akan kita awasi kenetralannya, sementara kita bertindak tidak netral," ucapnya tegas.

Mahasiswa PPG Prajabatan Universitas Hamzanwadi Gelar Pameran Produk

Okenews.net - Mahasiswa program pendidikan profesi guru (PPG) Prajabatan Universitas Hamzanwadi gelombang 1 tahun 2023 terus berkreasi dan mengembangkan inovasi serta aktif di berbagai bidang. 

Kreasi dan inovasi tersebut dipamerkan dan dipresentasikan dalam kegiatan ‘Pameran Produk Projek Kepemimpinan’ di Panggung Putih Universitas Hamzanwadi, Jumat 31 Mei 2024.

"Pameran memamerkan berbagai karya mahasiswa seluruh Program Studi (Prodi) PPG Prajabatan gelombang 1 tahun 2023 yang berjumlah 123 mahasiswa," ujar Warek III Dr. H. Musifuddin, M.Pd.

Para peserta PPG ini terdiri dari program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), Bahasa Indonesia, Matematika, Pendidikan Jasmani, dan Pengembangan Perangkat Lunak dan GIM. 

Produk dengan berbagai konsep seperti media pembelajaran, inovasi pembelajaran, produksi bahan ajar, media berbasis ICT, dan Produk UMKM yang dipamerkan itu akan dipresentasikan.

Dr. H. Musifuddin menegaskan tujuan kegiatan ini adalah agar seluruh mahasiswa PPG dapat menampilkan kontribusi yang telah dilakukan melalui kegiatan projek kepemimpinan ini kepada publik.

"Jadi output program ini untuk mengembangkan keterampilan kepemimpinan mahasiswa melalui kegiatan service learning yang berbasis komunitas," tegas Musifuddin yang juga Ketua ABKIN NTB itu.

Ia menyebut program yang dikembangkan dalam program Proyek Kepemimpinan tidak terbatas pada tagihan mata kuliah saja, namun mahasiswa diharapkan dapat berkontribusi memecahkan masalah yang ada di masyarakat.

Semua peserta PPG Prajabatan diharapkan dapat lebih berinovasi dalam konsep yang dikembangkan untuk tujuan studi dan mengembangkan lebih lanjut untuk aktivitas lainnya.

Koordinator PPG Universitas Hamzanwadi Dr. Muhammad Khairul Wazni, M.Pd mengatakan melalui program ini para guru masa depan akan memperoleh berbagai pengembangan keilmuan dan skill untuk mengembangkan kompetensi.

"Dengan kompetensi dan keterampilan yang tidak hanya terbatas pada pendidikan dan pengajaran, tetapi bisa menjadi agen perubahan dengan memecahkan masalah sekolah maupun di lingkungan masyarakat," harapnya.

Dengan demikian, kata Wazni, program projek kepemimpinan yang dilakukan sekarang ini merupakan upaya mahasiswa agar dapat membuat program sendiri sesuai kemampuan dan jiwa kepemimpinannya.

Penciptaan karya-karya ini didasarkan pada berbagai tema, seperti tema apotek hidup, literasi digital dan media cetak, ecobrick, game literasi numerisasi, gerakan membaca dan lain sebagainya.

Doktor jebolan UNJ itu juga menegaskan, dalam pelaksanaan program PPG ini, Universitas Hamzanwadi telah berkolaborasi dengan sekolah dan pemerintah desa/kelurahan di Provinsi Nusa Tenggara Barat. 

"Semoga semua karya ini terus dipromosikan dan membawa manfaat bagi masyarakat. Kita juga mendorong mahasiswa terus berinovasi guna mendukung kegiatan belajar mengajar dan lainnya," tutu Wazni.

Jumat, 31 Mei 2024

TMMD, Sinergitas TNI dan Pemda Wujudkan Pembangunan Daerah


Okenews.net
– Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) merupakan salah satu bentuk operasi Bhakti TNI yang dilaksanakan secara bersama-sama antara TNI dengan Pemerintah Daerah yang melibatkan berbagai instansi terkait dan masyarakat. 

Hal itu dikatakan Komandan Korem 162/WB Brigadir Jenderal TNI Agus Bhakti, S.I.P., M.I.P., M.Han., disela-sela kesibukannya di Makorem 162/WB jalan Lingkar Selatan Kelurahan Pagutan, Kota Mataram, Jumat (31/5/2024).

Program TMMD menurutnya, perpaduan program TNI dengan Pemerintah Daerah terkait dengan pembangunan daerah untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat yang dilaksanakaan secara bersama-sama dengan melibatkan semua unsur baik TNI, Polri, Kemernterian, Lembaga Pemerintah Non Kementrerian, Pemda dan Mahasiswa dan masyarakat setempat. 

“TMMD ini program lintas sektoral yang melibatkan semua unsur terutama Pemerintah Daerah, Kepolisian dan instansi terkait termasuk Mahasiswa dan masyarakat,” ujarnya.

Adapun tujuan TMMD itu sendiri adalah membantu Pemerintah Daerah dalam mempercepat pembangunan di daerah terutama desa-desa tertinggal, membuat infrastrukrur sebagai penghubung desa yang terisolir karena tidak ada akses jalan dan lainnya sehingga adanya keseimbangan dan pemerataan pembangunan secara berkesinambungan.

Agus Bhakti juga memberikan apresiasi kepada masyarakat setempat yang ikut serta bergotong royong mensukseskan TMMD ke 120 tahun 2024 Kodim 1614/Dompu sehingga pelaksanaan TMMD ke 120 dapat diselesaikan tepat waktu nantinya.

Pelaksanaan TMMD ke 120 Kodim 1614/Dompu kali ini dilaksanakan selama satu bulan di dua desa Kecamatan Woja. Dua desa tersebut adalah Desa Madaprama dan Serakapi sasaran fisik antara lain pembangunan Musala Assalam, jembatan ekonomi dan gorong-gorong, MCK, pembukaan jalan baru, pembuatan bak sampah, pembangunan sumur bor air bersih.

Selain sasaran fisik, beberapa sasaran non fisik menjadi program Satgas TMMD seperti memberikan wawasan kebangsaan, penyuluhan Kamtibmas, digital kewirausahaan, KB Kes, penyuluhan bahaya Narkoba, penyuluhan bahaya terorisme dan deradikalisme, pertanian, kehutanan, Poyandu, stunting dan Posbindu, penyuluhan lingkungan hidup dan rekrutmen TNI.

Alumnus Akmil 1996 itu juga mengapresiasi pencapaian TMMD di Kodim 1614/Dompu selama tiga minggu terakhir yang sudah mencapai 95 persen.

Ia berharap semua sasaran baik fisik dan non fisik mencapai 100 persen sebelum TMMD ke 120 tahun 2024 di tutup secara serentak pada tanggal 7 Juni mendatang karena tidak ada tambahan waktu pelaksanaan TMMD.

Rannya Sayangkan Ada Relawan Catut Nama "HBK" Dukung Paslon

Rannya Agustyra Kristiono Ketua Yayasan HBK Peduli

Okenews.net
-- Rannya Agustyra Kristiono Ketua Yayasan "HBK Peduli" angkat bicara perihal adanya sejumlah orang yang mengeklaim dirinya berasal dari relawan yang menyebut dirinya "HBK Center" mendukung salah satu pasangan calon (paslon) di Pemilihan Bupati Lombok Timur. Diketahui, "HBK" merupakan akronim dari Almarhum Mantan Anggota DPR RI fraksi Partai Gerindra asal Daerah Pemilihan (Dapil) P. Lombok. 

Rannya, yang juga putri Almarhum HBK itu dengan tegas mengatakan bahwa relawan yang menyebut dirinya "HBK Center" tak ada kaitannya dengan Yayasan HBK Peduli yang selama ini aktif melakukan kegiatan-kegiatan sosial di Pulau Lombok, khususnya di Lombok Timur. Rannya menerangkan bahwa HBK Center memang dulu pernah ada tetapi dipakai hanya untuk kepentingan tim kemenangan Pileg 2019 Almarhum HBK. Setelah pileg selesai, HBK Center sudah bubar dan tidak ada lagi.

Rannya menerangkan, saat ini, Yayasan HBK Peduli merupakan yayasan sosial yang berdiri sendiri. Tidak memiliki jaringan dengan nama lain di kabupaten/kota. 

"Perlu kami sampaikan khususnya kepada masyarakat Kabupaten Lombok Timur bahwasanya, sekelompok orang yang mengatakan dirinya berasal dari relawan "HBK Center" bukanlah bagian dari kami (HBK Peduli), tidak afiliatif dengan kami," ungkap Rannya dalam keterangannya kepada media pada Jumat (31/5/2024).

Rannya menerangkan, memang, sejumlah orang yang tergabung dalam HBK Center tersebut pernah menjadi keluarga besarnya di Yayasan HBK Peduli. Namun, orang-orang tersebut dahulunya telah dipecat lantaran ada persoalan yang diperbuat. Orang-orang tersebut, kata Rannya yang menjadi penggerak relawan HBK Center. 

"Dulu Pak Ihsan memang pernah menjadi bagian dari kami (HBK Peduli) namun saat itu sudah dipecat. Jadi mereka, tidak lagi memiliki hak untuk mengeklaim menjadi bagian daripada keluarga besar kami. Kami sudah tidak lagi memiliki keterkaitan dengan mereka," ujar Rannya. 

Rannya menyayangkan sikap yang ditunjukkan orang-orang di HBK Center. Apalagi sampai mendeklarasikan dukungan kepada salah satu paslon yang akan berlaga di Pilbup Lombok Timur.

"Tentu kami menyanyangkan ada pihak-pihak yang mengatasnamakan, atau mencatut nama kami. Ini sama sekali tidak benar, apalagi sampai ada deklarasi dukungan yang sifatnya sangat politis. Kami perlu meluruskan persoalan ini agar tidak muncul spekulasi liar di masyarakat," terang Rannya. 

Untuk urusan dukung-mendukung di Pilkada, Selaku Ketua Yayasan HBK Peduli, Rannya menggarisbawahi bahwa pihaknya tegak lurus terhadap apapun keputusan dari Partai Gerindra. 

"Jangan sampai akan mengkait-kaitkan kami dalam urusan dukungan ini. Kami tegak lurus dan menghormati apapun sikap politik dari Partai Gerindra, khususnya di Pilbup Lombok Timur," beber Wakil Ketua DPD Partai Gerindra NTB itu.

Rannya pun mengajak seluruh pihak untuk beepolitik dengan tetap mengedepankan etika dan fatsun politik yang saling menghargai, tidak mengadu domba apalagi memecah belah.

"Semua pihak harus bersikap dewasa dalam berpolitik. Jangan menggunakan segala cara hanya dengan tujuan yang politis," bebernya.

Diketahui, sebagaimana dikutip dalam pemberitaan sejumlah media, Relawan HBK Center mengarahkan dukungannya kepada Syamsul Luthfi-Abdul Wahid untuk Pilkada Lombok Timur 2024.

Tim dari HBK Center telah bersilaturahmi ke kediaman Syamsul Luthfi di Desa Dasan Pekong, Kecamatan Sukamulia, Lombok Timur. Relawan HBK Center pun telah melebur dan bergabung menjadi relawan LUTHFI WAHID. Dukungan ini secara resmi disampaikan kepada calon Bupati Lombok Timur, HM Syamsul Luthfi.

“Dukungan kami telah disampaikan kepada calon bupati, H. Muhammad Syamsul Luthfi, pada malam Selasa, 28 Mei 2024, di kediaman beliau di Gelang Lombok Timur,” ungkap Ketua Relawan Luthfi Wahid, Muh Ihsan.

Ihsan menegaskan bahwa relawan yang telah bergabung siap sepenuh hati untuk mendukung dan memenangkan pasangan HM Samsul Luthfi dan H. Abdul Wahid.

Sebagai sosok yang turut berperan dalam pengembangan Ormas Laskar Sasak sejak awal berdirinya, mantan ketua DPD LS Lotim yang kini bergabung dalam DPP LS, menyatakan komitmennya sebagai relawan Luthfi Wahid.

Ihsan menilai bahwa pasangan Luthfi-Wahid merupakan pilihan yang ideal dan rasional dalam Pilkada 2024, lebih baik daripada kandidat lainnya.

“Pasangan Luthfi-Wahid adalah pilihan yang sangat ideal. Dengan niat yang tulus, paket LUTHFI – Wahid ini diharapkan dapat membawa Lombok Timur menuju mandiri, adil, jujur, unggul, maju, dan harmonis ke depannya,” tambahnya.

Kamis, 30 Mei 2024

Santri Ponpes Saadatuddarain NW Majuwet Gelar Tasyakuran Penamatan

 

Penamatan dan Tasyakuran
Okenews.net-- Santriwati Pondok Pesantren (Ponpes) Saadatuddarain NW Majuwet Desa Bintang Rinjani Kecamatan Suralaga gelar taayakkuran penamatan dirangkai dengan ulang Ponpes yang genap 14 tahun, Kamis ( 30/5/2024).

Fathullah,S.Pd. selaku Ketua Panitia Penamatan Siswa Ponpes Saadatuddarain NW Majuwet menyampaikan agar perpisahan siswa dan siswi Ponpes Saadatuddarain NW ini menjadi terkesan tetapi acara perpisan ini bukan akhir dari segalanya melainkan untuk menyambut tantangan yang akan datang.

"Terima kasih kami ucapkan pada semua pihak yang telah membantu kelancaran acara ini," ucap Fathullah.

Dalam sambutannya Pemdes Bintang Rinjani yang diwakili Sekdes, Muh. Hamdi, SE menyampaikan selama 10 tahun ini masih memberikan insentif pada guru Paud dan berupa peralatan pendidikan dan masih berjalan hingga saat ini Lembaga Tilawatil Quran.

Karenanya, ia sangat mengapresiasi atas nama pemeritah desa Bintang Rinjani atas eksistensi lembaga pendidikan yang ada di desa Bintang Rinjani.

Dikatakan, pihak pemdes ingin berbuat lebih tapi terbentur dengan aturan karenanya dalam penyaluran anggaran untuk lembaga pendidikan tetap berpatokan pada aturan yang ada.

"Alhamdulillah perwakilan dari Desa bintang Rinjani yang tembus hingga MTQ Tingkat Provinsi ditahun ini," ungkap Hamdi.

Ketua Ponpes Saadatuddarain NW Majuwet, Ustaz Syiaruddin, S. Ag, mengatakan ini merupakan acara serimonial sekali setahun yang tahun ini sepesial dirangkai dengan ulang tahun ke 14. 

Untuk diketahui MI NW Majuwet ini berdiri tahun 1958, disusul SMP Islam Saadatuddatain pada 2 Mei 2007, dan Paud Al Mawaddah pada 2 Mei 2010 yang bertepatan dengan didirikannya Ponpes Saadatuddarain NW Majuwet.

"Alhamdulillah masih di bulan Mei kita rangkaikan dengan ulang tahun ke 14 tahun Ponpes kita tercinta ini," ucap Ustaz Syiar.

Lebih lanjut dikatakan Ustaz Syiar, kedepan SMP akan dipindah dibangunan baru dan lokal SMP akan ditempati oleh anak yang berasrama.

"Coba kita lihat tadi bagaimana pembilan anak-anak kita dari paud, MI, dan SMP ini sangat berkesan. Mari kita terus maju dan jawab tantangan dengan prestasi," tegas Ustaz Syiar.

Tahun ajaran ini Ponpes Saadatuddatain NW Majuwet menamatkan sebanyak 70 orang santri terdiri atas Paud 19 orang, Madrasah Ibtidaiyah 29 orang, dan SMP sebanyak 26 orang.

Diawal acara dimulai dengan serimonial persembahan anak Paud, MI, SMP, dan diakhir acara dilakukan pemberian medali penamatan sebagai kenang-kenangan untuk para santri yang menamatkan pendidikannya.

Acara ditutup dengan Irsyadat Wattaujihah oleh TGH Azawar Anas Mas'ud As Shaulaty.

Pejuang HBK Center Lombok Timur Melebur jadi Relawan LUTHFI WAH

Okenews.net - Dukungan kepada pasangan calon bupati Lombok Timur HM Syamsul Luthfi - Abdul Wahid terus berdatangan. Kali ini datang dari Pejuang HBK Center Lombok Timur telah melebur menjadi relawan LUTHFI WAH. 

"Dukungan ini kami telah sampaikan kepada bapak calon bupati, H. Muhammad Syamsul Luthfi, pada Selasa malam, 28 Mei 2024 di kediaman beliau," kata Ketua Relawan Luthfi Wah, Muh. Ihsan, Rabu 29 Mei 2024.

Ihsan mengatakan mengatakan relawan yang dibentuknya sudah siap lahir dan batin untuk mendukung dan memenangkan pasangan ini karena pasangan inilah yang ideal dan paling rasional dibanding bakal calon lainnya. 

"Luthfi-Wahid Insya Allah dengan niat yang baik dan tulus membawa Lombok Timur, Mandiri, Adil, Jujur, Unggul (Maju dan Harmonis) pada perintahkan kedepan," tambahnya.

Ihsan menjelaskan bahwa, sepanjang sejarah pemerintahan di Kabupaten Lombok Timur, belum pernah ada keharmonisan antara bupati dan wakil bupati, selalu ada persoalan diinternal yang membuat pemerintahan tidak berjalan dengan normal.

"Setelah kami kilas balik, selama pemerintahan di Lombok Timur, Bupati dan Wakil Bupati pasti ada perselisihan, tidak akur dan yang membuat roda pemerintahan tidak berjalan dengan normal.  Nah itu kan berdampak terhadap pembangunan daerah", jelasnya. 

Karena itu, relawan Luthfi Wah yang sebelumnya berjuang di HBK Center ini menyakini pasangan Luthfi-Wahid dengan tagline Lombok Timur Maju dan Harmonis mampu mewujudkan  pemerintahan yang harmonis dan kenyamanan di dalam birokrasi.

Selain itu kata dia, setelah HM Syamsul Luthfi dan H. Abdul Wahid didaftarkan ke KPU, bisa dipastikan relawan-relawan lainnya akan ikut bergabung untuk menyatakan dukungannya ke Luthfi-Wahid.

"Mari kita bersatu padu dengan semangat Lombok Timur Maju dan Harmonis menyambut Pilkada dengan penuh kegembiraan dan tanpa ada permusuhan," ujarnya.

Selamat Idul Fitri 1444 H


Selamat Idul Adha 1445 H

 


Pendidikan

Hukum

Ekonomi